KARANGANYARNEWS – Buku ‘Perjanjian Giyanti, Tonggak Sejarah Kembalinya Jawa Pada Kekuasaan Kerajaan Dinasti Mataram’ hari ini Selasa, 01 Nopember 2022 dilaunching di Gedung Teater Karanganyar.
Acara peluncururan buku ini, dihelat bersamaan pengukuhuhan atau pelantikan pengurus Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) Komisariat Kabupaten Karanganyar Masa Bhakti 2022-2026.
Buku ‘Perjanjian Giyanti, Tonggak Sejarah Kembalinya Jawa Pada Kekuasaan Kerajaan Dinasti Mataram’, merupakan karya literasi ke-4 MSI Komisariat Kabubaten Karanganyar.
“Sebelumnya kami telah menerbitkan buku ‘Bungarampai Sejarah Lokal Kabupaten Karanganyar, Menguak Misteri Klaster Dayu 300 Tahun Silam’, dan ‘Nilai-nilai Luhur Warisan Raden Mas Said (Sejarah Pangeran Samber Nyawa),” kata Ketua MSI Komisariat Kabupaten Karanganyar Sugiyarso HS.
Disebutkan juga kepada KaranganyarNews.com, sebagaimana 3 karya literasi sebelumnya buku ‘Perjanjian Giyanti, Tonggak Sejarah Kembalinya Jawa Pada Kekuasaan Kerajaan Dinasti Mataram’, juga merupakan karya cipta tim penulis MSI Kamisariat Kabupaten Karanganyar.
Menurut Sugiyarso HS, para anggota MSI yang tergabung dalam tim penulis buku ini masing-masing Slamet Wiyadi, Agam Bintoro, Sutarno, Sukinto, Eko Sardjono, Ismu Suprihatin, Sawaldi, Hastutiningdyah, Agung Murdiyanto, dan Retno Savitri.
Baca Juga: Satupena Luncurkan Buku Sejarawan Salatiga, Ini Rangkaian Acaranya
Sedangkan tiga editor buku ‘Perjanjian Giyanti, Tonggak Sejarah Kembalinya Jawa Pada Kekuasaan Kerajaan Dinasti Mataram’ masing-masing Kustawa Esye, Nuning Hidayah Sunani, dan Aris Munandar.