Mereka tidak mengagungkan Allah sebagaimana mestinya ketika mereka berkata, “Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada manusia.” Katakanlah (Muhammad), “Siapakah yang menurunkan Kitab (Taurat) yang dibawa Musa sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia, kamu jadikan Kitab itu lembaran-lembaran kertas yang bercerai-berai, kamu memperlihatkan (sebagiannya) dan banyak yang kamu sembunyikan, padahal telah diajarkan kepadamu apa yang tidak diketahui, baik olehmu maupun oleh nenek moyangmu.” Katakanlah, “Allah-lah (yang menurunkannya),” kemudian (setelah itu), biarkanlah mereka bermain-main dalam kesesatannya.
Baca Juga: Mohon Dijauhkan Api Neraka: Doa Puasa Ramadhan Hari Kesebelas, Minggu 02 April 2023
- Malam yang Sempit
Seperti dituliskan pada Al Qur’an Ar Radayat 26, malam 10 hari terakhir memiliki keutamaan yang tidak dimiliki malam lainnya, karena malam Lailatul Qadar ini lebih baik dari 1000 bulan.
“Allah meluaskan rezeki dan menyempitkannya bagi siapayan Diakehendaki. Mereka bergembira dengan kehidupan di dunia, padahal kehidupan dunia itu (dibanding dengan) kehdupan akhirat, hanyalah kesenangan (yang sedikit).”
Tiga makna Lailatul Qadar di atas, bahwa sebagai umat muslim senantiasa tekun beribadah terlebih pada bulan Ramadhan ini. Tidak hanya pada satu malam tertentu saja, namun semua malam agar kita tidak hanya berdoa pada malam Lailatul Qadar saja.
Baca Juga: Allah SWT Mengkabulkan 70.000 Doa: Keutamaan Puasa Ramadhan Hari Kesepuluh, Sabtu 01 April 2023
Nabi Muhammad SAW juga mengajak kita senantiasa membaca doa, “Allahumma innaka ‘afuwwun tutuhibbul ‘afwafa’fu ‘anni.”
“Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai keampunan,maka ampuniah aku.”
Dengan memperbanyak doa pada malam Lailatul Qadar, umat muslim dapat memperoleh keberkahan dan pahala yang berlimpah dari Allah SWT. ***