KARANGANYARNEWS – Ditetapkannya Borodur sebagai destinasi wisata ramah lingkungan, berkonsekuensi semua kendaraan yang beroperasi.
“Kami harapkan kawasan Borobubudur betul-betul menjadi kawasan wisata green dan ramah lingkungan. Semua kendaraan yang beroperasi di kawasan ini baik sepeda motor, bus dan lain adalah kendaraan listrik,” kata Menko Marinves.
Hal itu ditegaskan Luhut Binsar Pandjaitan dalam acara peresmian/ penetapan kawasan Borobudur sebagai destinasi wisata ramah lingkungan di kompleks Candi Borobudur, Sabtu 04 Juni 2022.
Baca Juga: Gandeng 13 Perusahaan, Pemprov Jateng Targetkan 1.400 Tenaga Kerja
Hadir pula dalam acara itu diantaranya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Bupati Magelang Zaenal Arifin dan sejumlah tamu undangan dari berbagai instansi terkait.
“Kita harap ke depan banyak yang menggunakan electric vehicle. Dan di Borobudur ini, khusus tahun depan kita harapkan sudah tidak ada lagi kendaraan fosil, karena semua harus pakai green energy,” kata Luhut Binsar Pandjaitan.
Tak hanya soal transportasi, Menko Marinves juga meminta pembangunan sarana prasarana lain digenjot untuk mendukung program ini. Diantaranya pengolahan sampah, penataan pasar dan lain sebagainya.
Baca Juga: Kronologi Lengkap 2 CPNS Solo Mundur setelah Lolos Seleksi hingga Bikin Gibran Geram
“Saya sudah lihat perkembangan penataan kawasan ini, progresnya luar biasa. Saya kira pak Gubernur Jawa Tengah dan pak Bupati Magelang sudah memberikan kontribusi yang sangat baik dalam pembangunan dan penataan kembali Borobudur,” terangnya.