Kurangi Emisi Karbon dengan Proyek Adopsi Hutan di Lemo Nakai, Bengkulu

- 30 Juni 2022, 20:58 WIB
Salah satu kegiatan pengukuran pohon untuk mengetahui kandungan karbon pada program REDD+
Salah satu kegiatan pengukuran pohon untuk mengetahui kandungan karbon pada program REDD+ /Dok HII/

KARANGANYARNEWS - Kampanye konservasi hutan melalui program 'Adopsi Hutan' terus dilakukan oleh banyak pihak. termasuk sebuah perusahaan ritel asal jepang UNIQLO.

Terkait hal itu tersebut, perusahaan ini bekerja sama dengan Hutan Itu Indonesia (HII) dan Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi.

Kerja sama ini merupakan bagian dari tujuan target keberlanjutan dan rencana aksi perusahaan dalam mengurangi emisi CO2 sebesar 20% pada tahun 2030 dan nol bersih pada tahun 2050 melalui konservasi hutan.

Tujuan proyek ini adalah untuk memelihara dan melestarikan pohon-pohon yang ada yang mencakup 1,000 ha di hutan Lemo Nakai, Bengkulu, Sumatera Bagian Selatan.

Baca Juga: Akibat Aktifitas Penebangan Hutan, Tempat Keramat Telaga Awan di Papua Barat Alami Kerusakan

Melalui kerja sama yang dibangun perusahaan ritel ini diharapkan dapat berkontribusi membantu Pemerintah Indonesia dalam mengurangi emisi CO2. Caranya dengan mempertahankan cadangan karbon yang tersimpan di hutan Lemo Nakai yang diperkirakan sebanyak 400,000 ton CO2.

“Sangat penting untuk melestarikan hutan lindung untuk mengurangi krisis iklim. Sejalan dengan tujuan yang ditetapkan Perjanjian Paris tentang Perubahan Iklim untuk pengurangan emisi gas rumah kaca pada tahun 2050, ini adalah upaya lanjutan Fast Retailing untuk mengurangi pelepasan gas rumah kaca oleh toko-toko kami, di seluruh rantai pasokan, dan dalam penggunaan produk kami,” ujar Yugo Shima, Co-Chief Operating Officer PT Fast Retailing Indonesia dalam keterangan tertulisnya pada Kamis 30 Juni 2022.

Proyek ini juga selaras dengan rencana aksi perusahaan tersebut sebagai wujud komitmen salah satu pilar konsep LifeWear, Keberlanjutan dan Lingkungan, untuk memberikan kontribusi terhadap target pengurangan CO2 Pemerintah Indonesia melalui perlindungan hutan.

Baca Juga: Pohon Tertua di Dunia Berusia 5 Ribu Tahun Tumbuh di Hutan Chile

Sementara HII sendiri adalah organisasi non pemerintah yang secara aktif melakukan kampanye untuk meningkatkan kesadaran generasi muda akan hutan Indonesia, dengan mengangkat kekayaan dan peran hutan.

Sedangkan KKI Warsi merupakan lembaga swadaya masyarakat yang berfokus pada pelestarian sumber daya alam serta memastikan pengelolaan yang berkelanjutan.

Keduanya dipilih sebagai mitra UNIQLO dalam proyek ini karena kredibilitas dan rekam jejak mereka dalam menggalang berbagai aktivitas konservasi hutan di Indonesia.

Halaman:

Editor: Andi Penowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x