KARANGANYARNEWS - Sejumlah anak di lereng Gunung Merbabu, tepatnya di Selo, Boyolali, menunggu waktu berbuka puasa Ramadan sambil bermain meriam bambu atau long bumbung, layaknya senjata untuk perang.
Setiap sore, sekelompok anak ini bersama-sama membawa meriam bambu untuk ditempatkan di sebuah lahan kosong jauh dari pemukiman warga.
Sesampainya di lokasi, mereka lalu menata meriam berjajar dan mengarah ke puncak Gunung Merapi.
Kendati rumahnya berada di lereng Gunung Merbabu, namun puncak Gunung Merapi terlihat jelas dari tempat anak-anak ini bermain.
Baca Juga: Ngeri! Diduga Geng Klitih Gentayangan di Boyolali, Bacok Remaja Nongkrong
"Permainan ini rutin dilakukan setiap memasuki bulan puasa, selain itu juga untuk menunggu waktu berbuka puasa tiba,” kata Riski Bagas Pratama, saat ditemui wartawan, Selasa, 5 April 2022.
Diungkapkan pula, permainan meriam bambu membutuhkan beberapa alat yang harus disiapkan, seperti bambu kuat dan besar, korek api, air, dan karbit.
“Kalau memakai karbit suaranya lebih keras seperti meriam beneran. Kalau dulu cuma pakai minyak tanah,” ungkap Riski Bagas Pratama.