Menengok Jejak Sejarah Masjid Sememen Kauman Solo, Bangunan Tua Bergaya Jawa Eropa

- 16 April 2022, 23:01 WIB
Masjid Sememen di Kampung Sememen Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. Arsitekturnya merupakan perpaduan antara gaya Eropa abad pertengahan dengan gaya Jawa berornamen kayu ukiran. (Foto: Dok. Istimewa/Putri)
Masjid Sememen di Kampung Sememen Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. Arsitekturnya merupakan perpaduan antara gaya Eropa abad pertengahan dengan gaya Jawa berornamen kayu ukiran. (Foto: Dok. Istimewa/Putri) /

KARANGANYARNEWS - Solo. Ya, siapa sih yang nggak kenal sama kota bisnis dan wisata di Jawa Tengah ini? Sebagai kota tua, daerah ini punya peran cukup vital dalam perkembangan Islam di Pulau Jawa.

Hal itu terbukti dari banyaknya masjid kuno sarat sejarah di Kota Bengawan, salah satunya Masjid Sememen.

Sesuai namanya, masjid tua ini berada di Kampung Sememen Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.

Sebagai perkampungan tua, Sememen punya banyak bangunan kuno sarat dengan peninggalan sejarah.

Baca Juga: Romansa Al-Wustho, Masjid Peninggalan Mangkunegara VI Perpaduan Kultur Dunia

Tak hanya menyimpan sejarah panjang, Masjid Sememen juga memiliki keunikan yang mampu menarik pengunjung.

Tahu nggak Gengs, bangunan masjid ini berarsitektur Indies Jawa Klasik, lho.

Arsitekturnya merupakan perpaduan antara gaya Eropa abad pertengahan dengan gaya Jawa berornamen kayu ukiran.

Masjid Sememen di Kampung Sememen Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. Arsitekturnya merupakan perpaduan antara gaya Eropa abad pertengahan dengan gaya Jawa berornamen kayu ukiran. (Foto: Dok. Istimewa/Putri)
Masjid Sememen di Kampung Sememen Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. Arsitekturnya merupakan perpaduan antara gaya Eropa abad pertengahan dengan gaya Jawa berornamen kayu ukiran. (Foto: Dok. Istimewa/Putri)

Halaman:

Editor: Andi Penowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x