Baca Juga: Taman Sari Jogja, Eksotika Peninggalan Sejarah Sultan Hamengku Buwono I
Candi Borobudur dibangun simetris di keempat sisinya. Awal pembacaan relief Candi Borobudur, dimulai dari pintu di sebelah timur. Relief Candi Borobudur dibaca secara pradaksina. Artinya dibaca searah jarum jam, posisi relief ada di kanan kita saat melangkah. Untuk memahami relief Borobudur dimulai dengan naik candi dari sisi Timur.
Menuju Lorong 1, menghadap ke relief dan berjalan menganankan candi. Relief berakhir pada kanan tangga dan naik ke tingkat selanjutnya. Demikian sambung, menyambung. Baik dinding atau pagar langkan (balustrade).
1.460 panil bila dibentangkan dalam satu garis lurus menjadi pameran lukisan terpajang di dunia, panjangnya tidak kurang dari 5 kilometer. Fantastis. ***