Gejala lain yang bisa muncul adalah nafsu makan menurun, kotoran berdarah, perut buncit, atau bulu kusam.
Kutu
Penyakit yang ditandai dengan adanya kutu di bulu cucak ijo. Penyakit ini bisa disebabkan oleh kutu burung, kutu bulu, atau kutu debu. Gejala lain yang bisa muncul adalah gatal, garukan, bulu rontok, atau luka.
Cara Mencegah dan Mengobati Penyakit Cucak Ijo
Bagaimana cara mencegah penyakit pada cucak ijo yang bisa membuatnya lesu, nyekukruk, dan kurang fit? Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan dan keceriaan cucak ijo Anda.
1. Berikan Vaksin dan Obat Pencegah
Cara mencegah penyakit pada cucak ijo yang pertama adalah dengan memberikan vaksin dan obat pencegah.
Vaksin dan obat pencegah bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh cucak ijo dan melindunginya dari serangan penyakit. Beberapa contoh vaksin dan obat pencegah yang bisa Anda berikan adalah:
- Vaksin ND, yaitu vaksin yang bisa mencegah penyakit snot yang disebabkan oleh virus.
- Vaksin ini bisa Anda berikan setiap 3 bulan sekali dengan cara disuntikkan ke leher atau dada cucak ijo.
- Obat cacing, yaitu obat yang bisa mencegah penyakit cacingan yang disebabkan oleh cacing. Obat ini bisa Anda berikan setiap 2 minggu sekali dengan cara dicampurkan ke dalam makanan atau minuman cucak ijo.
- Obat kutu, yaitu obat yang bisa mencegah penyakit kutu yang disebabkan oleh kutu.
- Obat ini bisa Anda berikan setiap 1 bulan sekali dengan cara disemprotkan ke seluruh tubuh cucak ijo.
2. Jaga Kebersihan dan Kesehatan Cucak Ijo
Cara mencegah dan mengobati penyakit pada cucak ijo yang kedua adalah dengan menjaga kebersihan dan kesehatan cucak ijo.