Dijamin Setia Dalam Suka Duka, Inilah 7 Jodon Senin Kliwon yang Dinaungi Kumajaya Kumaratih

- 13 Februari 2023, 07:35 WIB
Dewa Dewi Kumajaya Kumaratih, simbul kesetiaan dan bahtera kehidupan rumah tangga menurut Primbon Jawa
Dewa Dewi Kumajaya Kumaratih, simbul kesetiaan dan bahtera kehidupan rumah tangga menurut Primbon Jawa /Ilustrasi/ dok pustakaharjuna/

Siapa saja dan neptu weton apa saja jodoh pinasti paling cocok dengan karakter atau watak kepribadian, karir profesi dan pasang surutnya aliran rejeki kelahiran neptu weton Senin Kliwon?

Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, kelahiran hari pasaran Senin Kliwon jumlah lambang bilangannya (12). Jumlah lambang bilangan ini didapat dari penambahan neptu hari Senin yang simbul angkanya (4), dan neptu pasaran Kliwon yang memiliki lambang bilangan (8).

Baca Juga: Inilah Sederet Pesona Wanita Weton Sabtu Pon, Dibalik Misteri Khodam Nyai Ratu Mustika Kencana

Orang yang terlahir neptu weton Senin Kliwon, dijelaskan motivator spiritual tadi memiliki karakter dasar atau watak kepribadian hidupnya selalu dihantui perasaan was-was, curiga, dan keresahan hati.

Kelahiran hari pasaran Senin Kliwon yang memiliki jumlah neptu weton (12),  menurut hitungan rakam dalam Primbon Jawa juga dinaungi aura spiritual macan ketawan atau harimau tertawan.

“Karakternya cerdas dan berwawasan luas. Namun selalu dihantui rasa was-wasa dan kecurigaan berlebih,” terang Ki Buyut Lawu yang juga penulis buku ‘Astrologi Jawa Milenial’ tadi.

Baca Juga: Wajib Diketahui: Dibalik Misteri Khodam Lelehur, Inilah Kesialan Hidup Kelahiran Neptu Weton Sabtu Pon

Terkait pasangan hidup paling cocok dengan karakter dasarnya tadi, disebutkan lawan jenisnya yang memiliki jumlah neptu weton kelahiran (7), (12) atau (17).

Ketiga jumlah lambang bilangan hari pasaran tersebut, menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa ditemukan pada tujuh kesatuan neptu weton atau hari pasaran.

“Masing-masing kelahiran Selasa Wage, Senin Kliwon, Selasa Pahing, Rabu Legi, Minggu Pon, Kamis Wage, Sabtu Kliwon, atau Kamis Pahing,” kata Ki Buyut Lawu merinci.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x