Kedua Ortu dan Kakeknya Meninggal Terpapar Covid-19, Gifari Diasuh Polres Sukoharjo

- 28 Juli 2021, 02:18 WIB
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Setiawan Nugroho, bersama Ashar Al Gifari Putra Setiawan dan budenya, saat di Mapolres
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Setiawan Nugroho, bersama Ashar Al Gifari Putra Setiawan dan budenya, saat di Mapolres /Kustawa Esye

KARANGANYARNEWS – Sudah jatuh masih juga tertimpa tangga. Begitulah keterpurukan nasib Ashar, 8 tahun yang beberapa hari lalu kedua Ortu dan kakeknya meregang nyawa, karena terpapar Covid-19.

Meski belum dapat menghapus seluruh beban derita, atas meninggalnya kedua ortu dan kakeknya yang terpapar Covid-19. Kini, setidaknya Gifari merasa dapat menghela nafas sejenak.

Selasa, 27 Juli 2021 pagi, bocah bernama lengkap Ashar Al Gifari Putra Setiawan ini, dijemput Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setiawan.  Dari tempqt tinggqalnya di Jl.  Nias RT 001 RW 003 Sukoharjo Kota dia didampingi Eny, budenya.

Baca Juga: 3 Aura Spiritual Negatif, Penjerat Jodoh Amanda Manopo

Setiba di Mapolres, bocah 8 tahun yang tertib mengenakan masker tadi, bergegas diajak keliling Mapolres. Di tempat ini, Gifari yang masih duduk di kelas 2 SD IT diberi sejumlah mainan, tas beserta perlengkapan sekolah.

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Setiawan Nugroho mengatakan, pihaknya memang mendapat laporan dari Babin mengenai Gifari kini hidup sebatang kara. Setelah ayah, ibu dan kakeknya meninggal dunia karena terpapar Covid-19.

"Gifari sudah kehilangan orangtua dan kakeknya dalam tiga hari berturut-turut,  ketiganya meninggal karena terpapar Covid-19,” kata Kapolres.

Baca Juga: Ganjar Goes: Borong dan Bagi-bagikan Dagangan PKL

Sebagai rasa tanggungjawab dan kepedulian, pihaknya memutuskan membantu Gifari dan keluarganya yang sedang mengalami cobaan sangat berat. Karena itu,  diputuskan diangkat sebagai anak asuh.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x