Begini Cara Sosialita Solo Memperingati Hari Pahlawan, Seneng-seneng Tapi Migunani

- 10 November 2021, 22:15 WIB
Para sosialita Kota Solo yang tergabung dalam perkumpulan Sentani tengah ziarah di TMP Kusuma Bhakti, Rabu (10/11/2021).
Para sosialita Kota Solo yang tergabung dalam perkumpulan Sentani tengah ziarah di TMP Kusuma Bhakti, Rabu (10/11/2021). /Langgeng Widodo/

KARANGANYARNEWS-Ada hal unik dan menarik yang dilakukan para sosialita di Solo dalam memperingati Hari Pahlawan, 10 November.

Para ibu-ibu yang tergabung dalam Sentani (Seneng-seneng tapi Migunani) itu melakukan ziarah san nyekar ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bhakti, Jebres Solo, Rabu (10/11/2021).

Ziarah bersama dilakukan setelah Wali Kota Gibran Rakabuming Raka dan para pejabat Forkompinda menggelar upacara Hari Pahlawan di taman makam tersebut.

Sebelum tabur bunga dan doa bersama di makam gumpalan tanah Brigjend Slamet Riyadi dan makam yang lain di TMP Kusuma Bhakti, ibu-ibu yang dipimpin Irien S Notonegoro itu apel bersama menghormat para pahlawan, dan tidak lupa photo bersama.

"Kita sadar betul, bahwa siapa pun dan apa pun profesi kita, yang pasti kita bisa seperti sekarang ini, semua adl berkat pengorbananan dan perjuangan serta pengabdian para pahlawan kusuma bangsa," kata Irien.

"Sehingga kita dan seluruh anak cucu kita sudah sepantasnya, bahkan sudah seharusnya untuk selalu bisa mengenang jasa-jasa perjuangan para pahlawan pendahulu kita," kata perempuan cantik yang akrab disapa Ririen itu.

Usai ziarah, 25 ibu dari berbagai latar belakang profesi dan pekerjaan itu melanjutkan langkah, yakni touring ke Boyolali. Para perempuan yang nyetir sendiri mobilnya itu dikawal oleh Patwal.

Di kota susu, mereka menuju patung kuda dan bersilaturahmi ke kediaman mantan Bupati Boyolali Seno Samodro. Menurut SS Maharani, salah seorang peserta, mantan Bupati Boyolali itu dinilai berhasil dalam memimpin selama dua periode sehingga layak sebagai tempat menimba ilmu.

Dari Seno Samodro, ibu-ibu Sentani itu banyak mendapat petuah. "Menjadi wanita itu harus mandiri dan menjadi inspirasi bagi banyak orang. Wanita harus berjiwa sosial, jangan hanya seneng seneng saja," tutur Seno Samodro.

Editor: Langgeng Widodo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah