Enam Pesawat Lion Air Dipulangkan ke Australia, Bagaimana dengan Pelayanan?

- 7 Agustus 2021, 20:00 WIB
Perawatan Pesawat Lion Air.
Perawatan Pesawat Lion Air. /Dokumentasi. /

KARANGANYARNEWS-Dari 299 pesawat yang dioperasikan Lion Air Group, baik skema finance lease atau operating lease, enam pesawat diantaranya dikirim ke Alice Spring Australia, lokasi yang disepakati bersama lessor.

Keputusan tersebut diambil karena, Lion Air Group sudah melakukan negosiasi dengan semua mitra dan 90 persen ada kesepakatan serta solusi terbaik di tengah masa pandemi Covid-19.

Keputusan pemulangan pesawat itu dinilai tepat dan menjadi salah satu solusi terbaik, mengingat kondisi pasar yang mengalami penurunan, sehingga perlu mengurangi jumlah pesawat.

Selain itu juga memberi dampak lebih efisien serta mampu menyesuaikan kapasitas angkut penumpang dan kargo. "Karena setelah proses restrukturisasi, biaya mengalami penurunan," kata Corporate Communications Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro dalam siaran pers, Sabtu (7/8/2021).

Meski ada pesawat yang dipulangkan, namun Lion Air Group memastikan, operasional dan layanan penerbangan tetap dijalankan sesuai permintaan pasar dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan, keamanan dan sesuai pedoman protokol kesehatan.

Pesawat yang ada dan belum dioperasikan tetap dilakukan proses perawatan dan pengerjaan lain berdasarkan standar operasional prosedur. "Ini untuk persiapan dan memastikan bahwa seluruh pesawat layak dan aman diterbangkan."

Dalam kondisi dan situasi masa waspada pandemi Covid-19, di luar kemampuan yang belum pernah terjadi sebelumnya, Lion Air Group melakukan adaptasi (penyesuaian) yang berdampak ke bisnis, salah satunya restrukturisasi dengan pihak atau mitra Lion Air Group.

Keputusan itu untuk perbaikan yang tujuan akhirnya adalah memperbaiki serta memaksimalkan kinerja yang dijalankan perusahaan. Lion Air Group sangat perlu melakukan evaluasi kinerja dan melakukan perbaikan agar tetap tumbuh dan dapat bersaing.

"Kami optimistis, pasar penerbangan domestik di Indonesia masih ada dan akan terus tumbuh mendatang," kata Danang.

Editor: Langgeng Widodo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah