KARANGANYARNEWS-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif kena dampak yang luar biasa, akibat pandemi di beberapa lini. Hal ini bisa dilihat dari menurunnya tren konsumsi dan tren menurunnya wisatawan domestik dan internasional.
“Pada saat pandemi, ada sektor yang menjadi pandemic winner, seperti fashion, kuliner dan griya khususnya bidang parekraf. Kontribusi sektor parekraf yang terdigitalisasi terhadap PDB naik 7,5%. Bahkan Indonesia berada di tiga dunia dengan nilai kontribusi 1.100 triliun rupiah,” ujar Menparekraf.
Hak itu dikatakan di sela acara Customer Experience Summit, baru-baru ini. Untuk kali keempat, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali menyelenggarakan acara itu. Kali ini acara yang digelar di Jakarta itu mengusung tema “Revive and Thrive Your Business by Transforming Customer Experience”.
Tema itu menggambarkan harapan membangkitkan kembali semangat dan motivasi untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik setelah melewati pandemi selama dua tahun ini. Sehingga mampu membangkitkan kembali perekonomian bisnis dengan mentransformasikan customer experience serta strategi yang lebih tepat.
CX Summit 2021 dilaksanakan dalam format online conference dan virtual exhibition dengan total visitors periode 6-9 Desember 2021 sebanyak 4.300 pengunjung. Meskipun diselenggarakan secara online, tidak mengurangi esensi dari tujuan terselenggaranya CX Summit 2021.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, mengatakan, customer experience menjadi strategi diferensiasi yang penting dilakukan oleh semua bisnis agar dapat bertahan dalam kompetisi di era Experience Economy ini.
“Customer experience telah menjadi salah satu prioritas TelkomGroup sejak beberapa tahun terakhir," kata Ririek dalam rilis yang dibagilan ke sejumlah media.
"Untuk itu, Telkom masih terus berupaya menghadirkan customer experience yang semakin baik dari waktu ke waktu. Telkom berkomitmen untuk terus meningkatkan dan mengembangkan ekosistem serta kapabilitas digital untuk membangun kedaulatan digital bangsa, membangun negara yang kuat, dan meraih peluang-peluang baru di seluruh negeri,” ujar Ririek.
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, memberikan apresiasi dan dukungan terhadap acara CX Summit 2021. Ia memaparkan kembali dominasi UMKM yang memiliki kontribusi cukup besar pada PDB Nasional.
Data Kementerian Koperasi dan UKM menyebutkan jika UMKM mendominasi 99,9% pelaku usaha di Indonesia, berkontribusi sebanyak 61% terhadap PDB nasional, mampu menyerap tenaga kerja hingga 97 persen dan kontribusi pada ekspor sebesar 14,37%.
“Pelaku UMKM memberikan dampak signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat serta kemajuan dan pemulihan ekonomi nasional," tandasnya.
Di tengah disrupsi karena pandemi dan disrupsi digital gelombang kedua, transformasi digital menjadi sangat penting bagi UMKM. Ekonomi digital Indonesia tumbuh sangat signifikan. Pada 2020, nilai ekonomi digital tercatat mencapai Rp640 triliun. Angka ini diproyeksi meningkat 8 kali lipat menjadi Rp4.351 triliun di 2030,” paparnya.
Menurut Menteri Koperasi dan UKM, saat ini ada 16,4 juta UMKM telah terhubung ke dalam platform digital. Angka ini menunjukkan pertumbuhan lebih dari 100 persen sejak awal pandemi. Oleh karena itu, pendampingan berkelanjutan, insentif bagi pelaku usaha, dan infrastruktur menjadi elemen kunci yang sangat dibutuhkan UMKM RI untuk bertransformasi digital.
Helmy Yahya Business Coach & YouTuber dan juga sebagai Advisor dari ICXP menyampaikan, CX adalah hal yang sangat penting. “Jangan sekali-sekali memberikan CX yang buruk bagi visitor karena they will never come back. Sebaik apapun tempatnya, kalau pengalaman pelanggannya buruk, dijamin mereka tidak akan kembali” ujar Helmy Yahya.