Network
KARANGANYARNEWS - Kematian pentolan grup band Nirvana, Kurt Cobain sudah berselang hampir tiga dasawarsa, namun kisahnya tak lekang waktu untuk diperbincangkan. Bahkan rencananya, kisah kematian vokalis sekaligus gitaris kidal itu bakal dipentaskan di atas panggung dengan judul Last Days.
Pertunjukan berbentuk opera tersebut nantinya merupakan adaptasi dari film dengan judul sama karya Gus Van Sant.
Royal Open House yang rencananya akan mementaskan kematian Kurt Cobain memberikan keterangannya kepada The Guardian belum lama ini.
"Opera ini akan membawa proses penyiksaan yang menciptakan sebuah mitos modern," tulis The Guardian, Rabu (06/04/2022).
Baca Juga: Sutradara Richard Oh Meninggal Dunia, Sempat Unggah Video Proyek Tol
Kisah pertunjukan opera nantinya berfokus pada Blake yang menjadi tokoh sentral, mengadaptasi kematian Kurt Cobain.
"Blake akan menjadi sosok yang dihantui objek sekeliling, tamu, dan seluruh ingatan yang akhirnya mengganggu tujuan asli darinya, yakni penghancuran diri," beber Royal Opera House sebagaimana ditulis The Guardian.
Rencananya, pertunjukan Last Days disutradarai Matt Copson dan Anna Morrisay. Sementara komposer pertunjukan ini akan digawangi Oliver Leith.
Pementasan Last Days dijadwalkan berlangsung pada Oktober 2022 di Royal Opera House, London. ***
