Network
Untunglah, Juan dengan kelihaian bicaranya berhasil mempengaruhi Maudy untuk mengurungkan niat. Maudy pun pingsan karena emosi yang membludak.
Baca Juga: Simpan Ratusan Butir Obat Terlarang, Pria Asal Tirtomoyo Diamankan Petugas Polres Wonogiri
“Dengan bertemakan musik, serial drama ini tampil berbeda dari yang lainnya. Serial ini menampilkan semangat untuk tidak menyerah yang dituangkan dalam cerita dan komedi yang segar dan ringan, serta dibalut dengan musik yang juga sangat catchy,
menjadikan Mercury sebagai satu serial yang sangat menyenangkan untuk ditonton,“ ujar Tina Arwin - Chief of Content Vidio.
Sementara Indra Yudhistra sang sutradara dari Mercury mengatakan bahwa yang menarik dari serial ini adalah dialog-dialog cerdas dan mengalir, khas Monty Tiwa.
Cerita dalam sinetron ini memang digagas oleh Monty Tiwa, yang memandang bahwa saat ini dunia series di Indonesia tidak memiliki karakter seperti sosok Juan.
“Dunia series Indonesia saat ini tidak punya karakter yang seperti Juan, pria sehari-hari punya banyak kelemahan dan kekurangan. Bryan Domani yang terbaik untuk
membawakannya," jelas Monty Tiwa.
Baca Juga: Terpilih Jadi Ketua IKA Alumni UMS 2022-2025, Inilah Harapan Aditya Warman
Bryan menjelaskan karakternya, “Dia pekerja keras untuk mengejar mimpinya, ngeselin tapi juga seru.”
Mercury adalah serial pertama di Indonesia yang dikemas secara spesial dan berbeda, dengan iringan lagu dan musik original.
Menjadikan serial ini menjadi sebuah tontonan yang patut diperhitungkan dan ditunggu-tunggu oleh para pecinta musik dan penonton setia tanah air.
