Network
KARANGANYARNEWS-Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah Prof Dahlan Rais mengatakan, amal usaha Muhammaduyah di bidang kesehatan dan pendidikan harus menjadi prioritas, tidak hanya sekadar kuantitas tapi juga kualitas yang harus terus dipupuk.
Di bidang pendidikan, kata dia, saat ini Muhammadiyah sudah mendunia. Misal, sudah ada Universitas Muhammadiyah Antarbangsa di Malaysia. Ada TK Aisiyah Bustanul Atfal di Kairo, ada Muhammadiyah Melbourne College di Australia.
Seiring jumlah sekolah yang secara kuantitas banyak, kata dia, namun harus ditingkatkan kualitasnya. Seperti Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Karanganyar yang berprestasi mendunia dan menjadi salah satu kebanggaan Karanganyar.
Karena itu, pihaknya berpesan agar RS PKU Muhammadiyah Karanganyar juga harus meningkat secara kualitas dalam melayani masyarakat. "Bukan berdoa agar masyarakat senang di rumah sakit tapi pelayanan yang baik akan menjadikan pasien segera sembuh," kata Dahlan Rais.
Hal itu dikatakan ketika meresmikan Gedung Baru RS PKU Muhammadiyah Karanganyar, Minggu (26/9/2021). Peresmian dilakukan bersamaan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir yang hadir secara daring.
Hadir juga secara luring dalam peresmian itu antara lain Wakil Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah Prof Mashruki, Ketua PD Muhammadiyah Karanganyar Dr M Syamsuri, dan Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Karanganyar dokter Aditya.
Gedung baru RS PKU Muhammadiyah Karanganyar "Al-Madinah" yang diresmikan itu berlantai 3 dan berdiri di atas lahan sekitar 7.700-an M2. Gedung baru itu berkapasitas 70 bed dilengkapi temoat untuk rawat jalan di lantai bawah.
Poli klinik dokter spesialis 16 bidang, ruang haemodialisa 16 bed, dan ruang home care bagi yang membutuhkan layanan rumah dari dokter RS PKU Karanganyar.
Sehingga, total ditambah dengan gedung lama kapasitas rumah sakit ada 260 bed dan 25 persen kelas standar untuk BPJS. Rencananya akan ditingkatkan setelah ada perombakan kedua gedung lama menjadi empat lantai di ruang depan.
