Network
KARANGANYARNEWS - Ajang lomba lari lintas alam Siksorogo Lawu Ultra (SLU) 2023 sekaligus Final Asia Trail Master (ATM) di Gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar membawa berkah tersendiri bagi pengusaha resto dan hotel di Tawangmangu. Tingkat keterisian kamar nyaris penuh di akhir pekan kemarin.
Penasihat Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Karanganyar, Karwadi mengatakan para peserta lari trabas alam itu memenuhi vila, penginapan, dan hotel di sekitar penyelenggaraan SLU 2023 di Sekipan Tawangmangu.
Mereka ada yang mandiri, namun kebanyakan satu tim dan membawa keluarga. Karenanya, tingkat keterisian kamar hotel terdongkrak hingga seratus persen untuk tempat menginap.
"Biasanya akhir pekan terisi rata-rata 50 sampai 70 persen saja sudah bagus. Lah ini semua vila dan penginapan di sekitar Sekipan penuh, meluber sampai ke Ngargoyoso dan Karangpandan. Soalnya start lari itu dini hari, para pelari perlu persiapan di tempat yang nyaman, apalagi banyak dari kota besar di Indonesia dan mancanegara," bebernya.
Karwadi menyebut, ada 240 hotel dan restoran di Karanganyar tergabung dalam PHRI. Dampak positif SLU 2023 di Tawangmangu dirasakan para pengusaha, meski porsinya berlainan.
PHRI menyerahkan promosi menginap dan bersantap ke masing-masing pengusaha, asalkan sepadan dengan kualitas ditawarkan.
Penasihat SLU 2023, Toni Hatmoko menyebut sedikitnya 10 ribu tamu berkunjung di Tawangmangu selama gelaran acara tahunan ini.
Panitia menyediakan lapak cuma-cuma bagi pedagang kaki lima (PKL) maupun pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjajakan produknya di Sekipan Tawangmangu.
"Jumlah pelari 3100, tapi mereka bawa keluarga. Minimal 10 ribu orang ke Tawangmangu selama akhir pekan kemarin. Ramainya mirip Lebaran, ini juga lebarannya para pelari," kata dia.
Sementara itu, Marketing Communication Nava Hotel Tawangmangu, Nidia Arisya, mengungkapkan selaku partner resmi SLU 2023, Nava Hotel mencatat tingkat keterisian kamar atau okupansi mencapai seratus persen dengan total 67 kamar, mulai Jumat hingga Minggu kemarin.
Manajemen hotel pun menyiapkan pelayanan terbaik bagi tamu yang sudah jauh hari melakukan pemesanan kamar.
Mereka kebanyakan dari mancanegara yang mengikuti final Asia Trail Master (ATM) 2023 di kategori 80 KM SLU.
Para tamu dari Italia dan Filipina paling banyak memesan kamar. Lama menginap, bahkan ada yang sampai satu pekan.
"Nava Hotel menjadi tuan rumah untuk serangkaian acara, termasuk Welcoming Dinner menyambut kehadiran atlet-atlet papan atas Altitude Asia Trail Master dari berbagai negara," ucap Nidia Arisya.
Berpijak di lomba lari kelas Internasional ini, Nava Hotel bakal mendukung acara-acara di Tawangmangu untuk meningkatkan brand awareness kepada masyarakat luas.
Tawangmangu salah satu destinasi wisata dan memiliki hotel nyaman berikut pemandangan sangat indah. ***
