16 Jodoh Kelahiran Weton Kamis Wage: Teristimewa, Kaya Raya dan Samawa

30 Agustus 2023, 14:05 WIB
Ilustrasi gambar pasangan berkaitan dengan kecocokan jodoh antara weton Kamis Pon dengan Sabtu Kliwon menurut primbon Jawa. /Ilustrasi/ pixabay.com/LorenzenDesign/Tangkap layar/pixabay.com/LorenzenDesign

KARANGANYARNEWS – Neptu weton Kamis Wage, hari pasaran kelahiran teristimewa. Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, selaian memiliki alternatif pilihan jodoh pinasti terbanyak, juga  dikaruniai kaya raya sepanjang kehidupannya dan sukses menggapai keluarga Samawa.

 

Catat dan jangan salah pilih, berikut ini 16 jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta paling cocok dengan karakter, karir profesi maupun pasang surutnya aliran rejeki kelahiran Kamis Wage yang berlambang bilangan (12).

Hitungan Primbon Jawa terkait jodoh pinasti, merupakan salah satu upaya dan usaha untuk mempertemukan tali ikatan cinta yang paling cocok dengan karakter atau watak kepribadian, karir profesi maupun pasang surutnya aliran rejeki kalian.

 Baca Juga: 5 Karir Profesi Terhoki Weton Rabu Pon: Sukses Berlimpah Uang, Telepas Jeratan Hutang

Sebagaimana diketahui, hingga saat ini sebagian besar masyarakat yang berlatan budaya Jawa masih mempercayai perhitungan rumus logika matematik Primbon Jawa untuk menguak misteri berbagai aspek kehidupan.

Baik terkait karakter atau sifat kepribadian, kesesuan karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga kecocokan jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta.

5 Jumlah Lambang Bilangan

 

Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing hari pasaran yang sering disebut juga saptawara dan pancawara.

 Baca Juga: Nasib Keberuntungan Weton Rabu Pon: Tajir Melintir, Terlepas Jeratan Rentenir

"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.

Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, neptu weton Kamis Wage memiliki lambang bilangan (12). Jumlah ini didapat dari simbul angka neptu hari Kamis (8), ditambah neptu pasaran Wage (4).

Terkait hitungan jodoh pinasti disebutkan Ki Buyut Lawu, kelahiran neptu weton Kamis Wage paling istimewa diantara 35 hari pasaran lainnya. Kelahiran berlambang bilangan (12),  memiliki 16 pasangan hidup yang paling cocok.

 Baca Juga: Bermandi Cuan, Banyak Keturunan: 8 Jodoh Kelahiran Weton Rabu Pon

Disebutkan 16 jodoh pinasti kelahiran neptu weton Selasa Wage, ditemukan dalam hari pasaran yang memiliki jumlah lambang bilangan (9), (10), (11), (14), dan (16).

16 Jodoh Pinasti

 

Rincian 16 nepu weton atau hari pasaran pemilik jumlah lambang bilangan (9), (10), (11), (14), dan (16) tadi sebagaimana disebutkan Ki Buyut Lawu masing-masing sebagai berikut:

  1. Minggu Wage
  2. Senin Legi
  3. Minggu Legi
  4. Selasa Pon
  5. Jumat Wage
  6. Senin Pon
  7. Selasa Kliwon
  8. Rabu Wage
  9. Jumat Legi
  10. Minggu Pahing
  11. Rabu Pon
  12. Jumat Kliwon
  13. Sabtu Legi
  14. Rabu Pahing
  15. Kamis Kliwon
  16. Sabtu Pon.

 Baca Juga: Bersiaplah Meraup Harta Karun: Kelahiran Weton Rabu Pon, Kaya Raya Seumur Hidupnya

Berikhtiar dan Berdoa

Namun demikian, Ki Buyut Lawu menyebutkan jikalau nasib keberuntungan atau masa depan seseorang merupakan misteri kehidupan yang tidak bisa diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

Baik terkait karakter atau watak kepribadian, karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga pasangan ikatan cinta atau jodoh pinasti seseorang.

Karena itulah, jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.

Baca Juga: Bersiaplah Jadi Pemimpin Berlimpah Harta: Weton Rabu Pon, Dibalak Misteri 2 Cakra Mahkota

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler