Rawan Bujuk Rayu Lawan Jenismu: Waspadai, Kesialan Hidup Weton Selasa Pon

23 Oktober 2023, 09:35 WIB
Kelahiran neptu weton Selasa Pon, inilah sederet kesialan hidup kalian dibalik misteri Sangar Waringin menurut Primbon Jawa /Ilustrasi/ Pixels/Pexels

KARANGANYARNEWS – Kalian kelahiran hari pasaran atau neptu weton Sealasa Pon?, Inilah kesialan hidup yang wajib dicatat dan diwaspadai dibalik keistimewaan dan kemuliaan misteri Sangar Waringin yang mendampingi kalian. Menurut Primbon Jawa, salah satu diantaranya,  rawan terjerat fitnah dan tipu daya atau bujuk rayu dari lawan jenismu.

 

 Hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, sebagaimana diketahui  hingga saat ini masih dipercayai masyarakat yang berlatar adat tradisi dan budaya Jawa Jawa, teruntuk menguak misteri berbagai aspek kehidupan.

Baik terkait karakter atau watak kepribadian, misteri dibalik bertemunya jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta, kesesuaian karir profesi profesi, demikian juga misteri pasang surutnya aliran rejeki seseorang.

 Baca Juga: 6 Jodoh Kelahiran Weton Selasa Pon: Tak Mungkin Sakit hati dan Ditaqdirkan Berlimpah Rejeki

Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing jumlah lambang bilangan hari dan pasaran, sering disebut juga saptawara dan pancawara.

"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.

Rawan Bujuk Rayu

 Baca Juga: Beraura Kesialan Penyumbat Limpahan Rejeki: 3 Pekerjaan Tak Hoki Weton Selasa Pon, Menurut Primbon Jawa

Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, lambang bilangan neptu weton Selasa Pon (10). Jumlah ini diperoleh dari nilai angka  neptu hari Selasa (3), ditambah lambang bilangan neptu pasaran  pasaran Pon (7).

 Baca Juga: 9 Pekerjaan Terhoki Weton Sabtu Kliwon, Berlimpah Cuan Sepanjang Kehidupan

Kelahiran neptu weton Selasa Pon menurut motivator spiritual reliqius Ki Buyut Lawu, dinaungi aura spiritual rakam Sanggar Waringin. Disebutkan, karakter atau watak kepribadiannya memiliki keteduhan jiwa dan kesejukan hati.

“Meski berperingai tertutup namun senantiasa berusaha memberi perlindungan kepada keluarga maupun teman terdekatnya,” terang penulis buku ‘Astrologi Jawa Milenial’ tersebut.

Sedangkan aura spiritual negatif dari rakam Sangar Waringin, menurutnya pemilik neptu weton Selasa Pon selain suka iseng atau menjaili teman-temannya, juga kurang waspada dan mudah tergiur bujuk rayu lawan jenisnya.

 Baca Juga: 8 Jodoh Kelahiran Weton Sabtu Kliwon, Bergelimang Harta, Setia dan Samawa

Itulah yang perlu diperhatikan serius. Aura spiritual negatifnya, lanjut Ki Buyut Lawu menjadikan kelahiran neptu weton Selasa Pon sering terjerat fitnah dan tertimpa tipu daya atau bujuk rayu terutama dari lawan jenisnya. 

Misteri Kehidupan

 

Namun demikian, menurut Ki Buyut permasalahan nasib dan keberuntungan, karir profesi, maupun kecocokan jodoh seseorang adalah misteri kehidupan yang tidak dapat diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

Jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika matematik ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, agar keterpurukan nasib tidak menimpa kehidupan kita.

 Baca Juga: Sukses Kaya Raya Sepanjang Hidupnya: Hoki Rejeki Weton Sabtu Kliwon, Dibalik Misteri 2 Cakra Mahkota                

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Karena kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang,” terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian).

Nah, jikalau kalian penasaran dengan karakter atau watak kepribadian, karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki dan kecocokan jodoh pinasti menurut Primbon Jawa, ikuti terus updatenya di KaranganyarNews.com ini. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler