"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.
Baca Juga: Dikaruniai Berlimpah Cuan: 6 Pekerjaan Terhoki Weton Minggu Pahing, Menurut Primbon Jawa
Neptu weton Minggu Pahing menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, hari pasaran kelahiran teristimewa karena memiliki jumlah neptu weton paling tinggi dibandingkan neptu hari Minggu yang bersanding dengan pasaran lain.
Baik hari Minggu yang bertemu pasaran Pon, hari Minggu berpasangan pasaran Wage, hari Minggu dengan pasaran Kliwon, maupun hari Minggu yang bertemu pasaran Legi.
Minggu Pahing, jumlah neptu weton lambang bilangannya (14). Angka ini diperoleh dari penambahan lambang bilangan neptu hari Minggu (5), dan nilai angka pasaran Pahing (9).
Baca Juga: Dibalik Karakter Introver Weton Minggu Pahing, Tangguh dan Selalu Menang Bersaing
Pemilik neptu weton Minggu Pahing, sebagaimana disebutkan dalam Primbon Jawa, lebih sering membawa keberuntungan finansial dan ditaqdirkan tidak jatuh miskin terlilit pinjaman online atau Pinjol.
“Aura spiritual positif Minggu Pahing juga mempermudah dan memperlancar aliran rejeki orang-orang terdekatnya. Termasuk keluarga dekat maupun pasangan hidupnya,” kata motivator spiritual reliqius Ki Buyut Lawu.
6 Neptu Weton