KARANGANYARNEWS – Setiap hari pasaran atau neptu weton kelahiran seseorang, didampingi dan dinaungi Khodam sepanjang kehidupannya. Kelahiran weton Jumat Pon, menurut Primbon Jawa, didampingi misteri Khodam Maacan Kumbang yang beraura spiritual posotif berjiwa pemimpin tinggi kharismatik dan ngayomi atau tulus hati melindungi.
Khodam yang sering dikait-kaitkan sebagian masyarakat dengan hal-hal yang berbau mistis, menurut etimologi atau asal-usul katanya berasal dari Bahasa Arab. Secara harfiah artinya pembantu, penjaga, pelindung atau pengawal seseorang.
Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu menyebutkan, dalam spirit spiritual kejawen Khodam disebut ‘perewangan’, aura spiritual atau makhluk tidak kasat mata yang membantu manusia dalam urusan tertentu.
Baca Juga: 2 Diantaranya Trafeling dan Arsitek, 11 Pekerjaan Terhoki Dibalik Karakter Introvert Weton Jumat Pon
Secara ilmiah, Khodam merupakan ‘ego state’ yang ada dalam diri manusia sejak lahir sampai meninggal dunia. ‘Ego state’ selain yang terbawa sejak laih, ada juga tercipta dari pengalaman batiniah berdaya emosional dan atau psikologis tinggi.
“Semisal trauma psikolos, phobia, secara intens, membaca sebuah matra, membaca wirid, dan sebagainya,” terang puasa penulis buku ‘Horoskop Jawa Melenial’ tadi.
Tinggi Kharismatik dan Ngayomi
Sedangkan Khodam yang mendampingi dan melindungi sejak lahir, sebutan dan penamaannya dideteksi atau diketahui dari jumlah lambang bilangan masing-masing neptu weton kelahiran seseorang.