Waspadai, Tinggi Ambisi dan Emosi: Karakter Weton Kamis Wage Dibalik Misteri Nuju Pati

- 17 Januari 2024, 12:05 WIB
Dibalik misteri Nuju Pati karakter weton Kamis Wage tinggi ambisi dan emosi. Catat dann waspadai inilah penjelasannya menurut Primbon Jawa
Dibalik misteri Nuju Pati karakter weton Kamis Wage tinggi ambisi dan emosi. Catat dann waspadai inilah penjelasannya menurut Primbon Jawa /Ilustrasi/ freepik.com/jcomp/freepik.com/jcomp

 Baca Juga: Bertabur Cuan dan Cantik Jelita Sampai Usia Senja, Wanita Weton Kamis Wage Dibalik Misteri Aras Kembang

Kelahiran neptu weton Kamis Wage, menurutnya diselimuti 2 misteri aura spiritual negatif. Misteri Nuju Pati dan Satriya Wirang, keduanya memiliki karakter atau watak kepribadiannya lebih suka membantah nasehat dari orang lain.

Segala sesuatu yang menurutnya tidak sesuai prinsip hidupnya, cenderung diabaikan. Kendati hal tersebut menurut sebagian besar masyarakat dianggap sesuatu yang terbaik, tetap saja tidak dihiraukan.

Selebihnya, disebutkan dalam Primbon Jawa kelahiran hari pasaran Kamis wage juga memiliki karakter dasar emosional dan pemarah, jika sudah tersulut api amarahnya sangat sulit dikendalikan.

Baca Juga: 2 Diantaranya Aparat Polri dan TNI, 5 Pekerjaan Tak Hoki Weton Rabu Pon Dibalik Misteri Lakune Rembulan

Kelahiran neptu weton Kamis Wage, juga suka berbohong dan berbuat jahil, kendati keduanya  tidak dimaksud untuk perbuatan jahat atau menipu orang lain.

 

Keterpurukan Nasib Kehidupan

Dibalik sederet aura spiritual negatif tadi, kelahiran neptu weton yang jumlah lambang bilangannya (12), juga memiliki sejumlah karakter atau watak kepribadi yang sangat positif.

Pengaruh aura spiritual Tulus Banyu yang menaunginya semenjak lahir, membuat pemiliki neptu weton Kamis Wage sangat peduli terhadap sesamanya. Tak hanya terhadap saudara dan kerabatnya, jukalau ada teman-temannya yang tengah menghadapi kesuliatan dialah orang pertama yang jadi dewa penolong.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah