Network
KARANGANYARNEWS-Untuk kali pertama sejak digelar 1957, timnas sepakbola Senegal jadi juara Piala Afrika, menyusul kemenangannya atas timnas Mesir dalam final yang digelar di Stadion Olembe, Yaounde Kamerun, Senin (7/2/2022) dini hari.
Namun kemenangan Sadio Mane dkk atas Mohamed Salah dalam final Piala Afrika 2021 tidak diraih dengan mudah. Kemenangan didapat melalui adu pinalti, setelah kedua tim bermain imbang 0-0 di waktu normal dan saat perpanjangan waktu 2x30 menit.
Dalam adu pinalti itu, empat pemain Senegal mampu menyarangkan bola ke jala lawan. Yakni, Kalidou Koulibaly, Abdou Diallo, Bamba Dieng, dan Sadio Mane. Sementara, hanya dua pemain Mesir yang mampu membuat gol dalam adu pinalti, yakni Marwan Hamdi dan Zizo.
Selain juara Piala Afrika, kapten timnas Senegal Sadio Mane juga dinobatkan sebagai pemain terbaik Piala Afrika 2021, sedang top skor diraih kapten timnas Kamerun Vincent Aboubakar dengan delapan gol.
Dengan raihan itu, kini Senegal mensejajarkan diri dengan negara negara di benua hitam lainnya yang merebut juara Piala Afrika, meski hanya satu kali. Seperti, Zambia (2012), Tunisia (2004), Sudan (1970), Ethiopia (1962), Maroko (1976), Afrika Selatan (1996), dan Kongo (1972).
Mesir menjadi negara yang paling banyak merebut juara Piala Afrika. Yakni tujuh kali pada tahun 1957, 1959, 1986, 2006, 2008, dan 2010. Disusul Kamerun lima kali, tahun 1984, 1988, 2000, 2002, dan 2017.
Ghana sebanyak empat kali, yakni tahun 1963, 1965, 1978, dan 1982. Nigeria tiga kali tahun 1980, 1994, dan 2013. Pantai Gading dua kali tahun 1992 dan 2015. Aljazair dua kali, tahun 1990 dan 2019. Republik Demokratik Kongo (Zaire) juga dua kali, yakni tahun 1968, 1974.(***)
