Rintis 3 Fokus Usaha, Toba Tenun Sejahtra Komitmen Perkuat Ekosistem Ulos

- 24 September 2021, 22:24 WIB
Konferensi pers daring PT Toba Tenun Sejahtra mempunyai komitmen kuat dalam memperkenalkan sekaligus melestarikan tenun wastra Batak, yakni Ulos, Jumat, 24 September 2021
Konferensi pers daring PT Toba Tenun Sejahtra mempunyai komitmen kuat dalam memperkenalkan sekaligus melestarikan tenun wastra Batak, yakni Ulos, Jumat, 24 September 2021 /

KARANGANYARNEWS – PT Toba Tenun Sejahtra mempunyai komitmen kuat dalam memperkenalkan sekaligus melestarikan tenun wastra Batak, yakni Ulos sebagai salah satu warisan budaya tekstil Nusantara. Sejak 2020 lalu pihak perseroan merintis tiga fokus usaha secara paralel untuk memperkuat ekosistem tenun di Sumatra Utara.

Adapun ketiga fokus usaha itu, yakni Tobatenun untuk platform distribusi produk tenun Sumatra Utara; BORU untuk usaha pengembangan dan komersial produk turunan tenun seperti ready to wear, accessories, dan home decor; serta Jabu Bonang untuk usaha pengembangan komunitas artisan kain tenun di Sumatra Utara.

Founder dan CEO PT Toba Tenun Sejahtra, Kerri Na Basaria, mengatakan Ulos merupakan warisan budaya bersejarah yang memiliki filosofi kehidupan mendalam dan erat kaitannya dengan keseharian masyarakat Batak.

Baca Juga: Lagi, Indonesia Kedatangan 2 Juta Dosis Vaksin dari RRT dan Sinovac

Menyadari potensi Ulos yang besar untuk dipasarkan di level nasional dan internasional, PT Toba Tenun Sejahtra berupaya melakukan berbagai program kerja mencakup pelestarian budaya, pelatihan dan pendidikan perajin, serta pengembangan komunitas dan perempuan.

“Kami juga bekerja sama dengan lembaga pelatihan dan instruktur untuk membekali partonun agar dapat meningkatkan kompetensi mereka, baik dari sisi teknis maupun penciptaan desain. Sehingga kain Ulos tidak hanya bernilai budaya, tetapi juga dapat memberikan dampak secara ekonomi dan sosial, menambah kekuatan industri kreatif dan seni Indonesia,” paparnya dalam konferensi pers daring bertajuk Revitalisasi Budaya & Perkuat Ekosistem Kain Ulos, Jumat, 24 September 2021.

Lebih dari itu, dalam menjalankan model bisnisnya, Toba Tenun Sejahtra mengusung dua pilar utama yang fokus terhadap nilai sosial dan juga bisnis seimbang untuk dapat menghasilkan produk berkualitas ramah lingkungan.

“Tidak hanya memberikan nilai lebih kepada konsumen, tetapi juga mendatangkan keuntungan bagi artisan, yaitu para perajin kami yang biasa disebut partonun,” ujarnya.

Tenun memang tak bisa dilepaskan dari peran penenun, mayoritas perempuan.

Halaman:

Editor: Andi Penowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah