Tausiah Hari Ini; Sholat, Kriteria Utama Pemimpin Menurut Syariat Islam

29 Mei 2022, 21:21 WIB
Drs. H. Moch Isnaeni, M.Pd. /dok pribadi/

Tausiah |.| Ustadz Moch Isnaeni

UNTUK memilih pemimpin yang baik, dalam syariat Islam ada kriterianya.  Salah satu diantaranya, orang yang mendirikan shalat.

Sebagaimana diisaratkan dalam surah Alquran surat Al-Maidah berikut ini; “Sesungguhnya penolong kamu hanyalah Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang yang beriman, yang mendirikan shalat dan menunaikan zakat, seraya mereka tunduk (kepada Allah).” (QS. Al-Maidah, 5: 55)

Kriteria pemimpim yang mau menolong dan membantu umat serta menuntun mereka ke jalan yang benar, adalah pemimpim yang shalat, bayar zakat dan tunduk kepada Allah.

Baca Juga: Tausiah Hari Ini; Inilah Hakikat Kaya dan Qonaah Ala Rasulullah

Selama dua tahun lebih, kita kesulitan bertemu pemimpin. Karena adanya protokol kesehatan sangat ketat, untuk bisa perjumpaan antara rakyat dengan pemimpin, pun sangat sulit.

Padahal, dalam syariat Islam, seorang pemimpin harus sangat mudah untuk dijumpai rakyat. Diantaranya, mereka bisa menemukan para pemimpinnya di masjid-masjid.

Alhamdulillah, terhitung mulai akir bulan lalu aturan pemerintah terkait ketatnya protokol kesehatan, karena kasus pandemi Covid-19 sudah diperlonggar. Sehingga kerinduan umat Islam, dengan suasana masa-masa Rasulullah dan sahabatnya, semoga segera juga terobati.

Baca Juga: Tausiah Hari Ini; Mentauladani Keterhimpitan Kaum Muslim dalam Perang Khandaq

Tepatnya, ketika rakyat bisa bertemu dengan para pemimpin di tempat-tempat orang bersujud. Mencari Rasulullah yang paling mudah adalah di masjid,  menemui Abu Bakar yang paling simpel adalah di masjid.

Begitu juga menjumpai Umar bin Khattab, paling mudah adalah di masjid. Pemimpin menyatu dengan rakyat tanpa ada jarak, batas dan status ketika shalat di masjid.

Pemimpin beriman dan shalat, akan lebih mampu menuntun manusia dari jalan kemusyrikan kepada jalan kebenaran. Mereka bisa menuntun manusia lain kepada nilai-nilai Islam, sementara pemimpin yang tidak beriman akan menyesatkan manusia dari jalan kebenaran kepada jalan kemusyrikan.

Baca Juga: Tausiah Hari Ini; Akhirat Dihati, Dunia Ditangan dan Mati Dipelupuk Mata

“Allah pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka daripada cahaya kepada kegelapan (kekafiran). mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.” (QS. Al-Baqarah, 2: 257)

Oleh karena itu, yang paling utama kriteria dalam memilih pemimpin adalah melihat ibadah shalatnya. Jika shalatnya baik, maka kemungkinan besar akan baik yang lainnya.

Begitu juga sebaliknya, di hari kiamat kelak yang paling ditanya adalah tentang shalat. Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;

Baca Juga: Sentilan Gus Baha kepada Orang yang Minta Didoakan Hajinya Mabrur

“Sesungguhnya amal yang pertama kali dihisab pada seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Maka, jika shalatnya baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil”.

“Dan jika shalatnya rusak, sungguh ia telah gagal dan rugi. Jika berkurang sedikit dari shalat wajibnya, maka Allah Ta’ala berfirman, ‘Lihatlah apakah hamba-Ku memiliki shalat sunnah.’

“Maka disempurnakanlah apa yang kurang dari shalat wajibnya. Kemudian begitu pula dengan seluruh amalnya.” (HR. Tirmidzi dan An-Nasa’i) ***

Baca Juga: Satu Kata Doa Semua Kesulitan Kehidupanmu, Gus Baha; Ucapkan Konsisten dan Istiqomah

Drs. H. Moch Isnaeni, M.Pd. |.| Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI)  Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Ketua Komisi Dialog FKUB, Pembina DDII, Sekretaris Dai Kamtibmas Polres dan praktisi dakwah media cetak maupun online di Kabupaten Klaten

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler