Network
KARANGANYARNEWS - Film Speed diproduksi pada 1994 silam berhasil menuai pujian dari para pecinta film serta kritikus. Debut sutradara Jan De Bont mengisahkan seorang polisi LAPD bernama Jack Traven (diperankan Keanu Reeves) berhasil menyelamatkan para penumpang bus yang dipasangi bom.
Kesuksesan film Speed pertama yang juga melibatkan Sandra Bullock ternyata tidak serta merta membuat Keanu Reeves mau membintangi sekuelnya berjudul Speed 2: Cruise Control produksi 1997.
Setelah puluhan tahun berlalu, Keanu Reeves dalam sebuah wawancara terbaru di acara The Graham Norton Show mengungkap alasan kepada publik tentang alasannya tak gabung di film Speed 2: Cruise Control.
Baca Juga: Primbon Jawa, Inilah 7 Kunci Kesuksesan Karir Profesi Sabtu Pon
"Pada saat itu saya tidak merespons naskahnya," ungkap aktor yang juga membintangi film laris The Matrix.
Keanu Reeves mengaku sebenarnya masih ingin bermain dengan Sandra Bullock sebab pada dasarnya dirinya tak keberatan akan berakting dengan siapa saja nantinya.
Namun karena adanya perubahan sarana transportasi dalam naskah dari bus kota pada Speed pertama menjadi kapal laut di sekuelnya memicu pertanyaan tersendiri bagi dirinya.
"Aku benar-benar ingin bekerja dengan Sandra Bullock. Aku suka bermain sebagai Jack Traven dan aku suka Speed, tetapi kok jadi kapal laut?" kata aktor berkewarganegaraan Kanada.
Keanu Reeves merasa penggunaan kapal laut dalam naskah merupakan sesuatu yang menyebabkannya urung melibatkan diri dalam produksi Speed 2: Cruise Control. ***
