1. Ganti Judul
Awalnya, Badarawuhi di Desa Penari berjudul KKN di Desa Penari 2: Badarawuhi. Perubahan judul menunjukkan bahwa film horor ini merupakan spin off, bukan bukan sekuel dari film pertamanya.
Karena itu, cerita lebih banyak mengeksplorasi sosok Badarawuhi. Bukan melanjutkan kisah Nur, Ayu, dan Bima.
“Judulnya sesuai dengan ceritanya. Kalau pakai judul KKN di Desa Penari 2, enggak. It’s the right title. Ini yang kita mau,” kata CEO dan produser MD Entertainment Manoj Punjabi.
Baca Juga: Trailer Perdana Badarawuhi di Desa Penari Dirilis, Link Nonton DI SINI
2. Usung Nuansa yang Lebih Dark
Spin off dari KKN di Desa Penari akan memyuguhkan nuansa lebih gelap. Ini terutama dilalakukan dengan lebih focus pada sosok Badarawuhi, perempuan cantik meneror para mahasiswa KKN.
Film ini menyuguhkansosok Badarawuhi secara lengkap mulai dari asal-usul dan latar belakang mengenai desa penari.
3. Biaya Produksi Termahal
Badarawuhi diDesa Penari menghabiskan biaya produksi sangat mahal mencapai lebih Rp 20 miliar. Salah satunya karena pengambilan gambar menggunakan kamera bersertifikat IMAX.