Terestimewa, Weton Sabtu Kliwon: Inilah Misteri Dibalik Khodam Cakra Mahkota Pelindungnya

5 November 2022, 09:35 WIB
Neptu weton Sabtu Kliwon, menurut Primbon Jawa sebagai hari pasaran teristimewa karena dinaungi misteri Khodam Cakra Mahkota /Kustawa Esye/

KARANGANYARNEWS – Kalian kelahiran neptu weton Sabtu Kliwon? Inilah sederet keistemewaan dibalik misteri khodam Cakra Mahkota menurut hitungan Primbon Jawa.

Bersyukurlah kelahiran weton Sabtu Kliwon, Primbon Jawa menyebutkan teristimewa karena dinaungi misteri Khodam Cakra Mahkota.

Neptu weton Sabtu Kliwon, menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa berlambang bilangan (17), didapatkan dari penambahan simbul angka hari Sabtu (9) ditambah lambang bilangan pasaran Kliwon (8).

Baca Juga: Inilah Sederet Keistimewaan Weton Sabtu Kliwon, Dibalik Misteri Lakune Bumi

Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu menyebutkan lambang bilangan terestimewa, karena termasuk neptu weton yang jumlah hitumgannya tertinggi diantara 34 hari pasaran lainnya.

Disebutkan, jumlah keseluruhan neptu weton atau hari pasaran dalam Primbon Jawa ada 35. Namun demikian, hanya terdapat dua neptu weton yang lambang bilangannya (17). Selain Sabtu Kliwon, satunya lagi neptu weton Kamis Pahing.

Keistimewaan lainnya, pemilik kelahiran neptu weton Sabtu Kliwon yang lambang bilangannya berjumlah (17), juga diaungi aura spiritual positif Khodam Cakra Mahkota.   

Baca Juga: Weton Selasa Legi: Inilah Karir Profesi Teruntuk Karakter Sensitif, Dibalik Misteri Lakune Geni

Menurut Ki Buyut Lawu, Khodam yang asal katanya dari Bahasa Arab artinya pembantu, penjaga, atau pengawal khusus yang mendampingi seseorang.

“Dalam tradisi Jawa Khodam disebut perewangan atau makhluk yang bertugas  membantu manusia dalam urusan tertentu,” kata penulis buku ‘Horoskop Jawa Milenial’ tadi.

Secara ilmiah, menurutnya Khodam merupakan ego state yang ada dan menyertai dalam diri manusia sejak lahir sampai meninggal dunia. Ego state, tercipta dari pengalaman manusia dengan daya emosional tinggi.

Baca Juga: Bersiaplah ke Pelaminan, Inilah Deretan Weton Ketemu Jodoh di Bulan Nopember 2022

Disebutkan misalnya karena trauma dan atau phobia, Khodam dapat juga diperoleh dengan melakukan ritual puasa secara intens, membaca matra atau doa khusus, membaca wirid dan sebagainya.

Terkait Khodam Khodam Cakra Mahkota yang mendampingi dan menaungi pemilik kelahiran neptu weton atau hari pasaran Sabtu Kliwon, sebenarnya terdiri dari dua aura spiritual positif.

Selain dari hari Sabtu sebagai pemegang kunci Khodam Cakra Mahkota Bumi, disebutkan juga dari pasaran Kliwon pemegang Khodam Cakra Mahkota Langit.

Baca Juga: Bersiaplah Pundi Pundi, Ini 5 Weton Peraih Limpahan Rejeki Bulan Nopember 2022

Pemilik neptu weton atau hari pasaran Sabtu Kliwon, sebagaimana dijelaskan  dalam Primbon Jawa, sejak lahir telah dikaruniai kekuatan aura spiritual teristimewa.

Salah satu diantaranya, kekuatan tidak kasat mata Paku Bumi teruntuk menstabilkan atau menyeimbangkan aura spiritual positif dan aura spiritual negatif di muka bumi.

“Karakter dasar atau watak kepribadian pemilik neptu weton Sabtu Kliwon yang dinaungi Khodam Khodam Cakra Mahkota selain lemah lembut hati maupun perasaannya, dermawan, ringan tangan dan iklas membantu saudara serta temannya yang dilanda kesusahan,” kata dia.

Baca Juga: Weton Jumat Wage: Catat, Inilah Periodesasi Kaya Raya dan Solusi Masa Mampetnya Rejeki

Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu menyebutkan, terkait nasib keberuntungan seseorang merupakan misteri kehidupan yang tidak bisa diungkap secara akurat melalui perhitungan neptu weton ini.

Jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika mate matik ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Baca Juga: Weton Jumat Wage: Jurus Dewa Penghalau Kesialan Hidup Dibalik Misteri Nuju Pati

Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler