Catat dan Waspadai, Inilah Kesialan Hidup Kelahiran Weton Kamis Wage Menurut Primbon Jawa

17 Mei 2023, 10:05 WIB
Kelahiran Kamis Wage, inilah sederet kesialan hidup dibalik misteri Satriya Wirang dan Nuju Pati menurut Primbon Jawa /Ilustrasi/ Tangkapan Media/

KARANGANYARNEWS – Kelahiran kalian neptu weton Kamis Wage? Inilah sederet kesialan hidup sepanjang kehidupan pemilik kelahiran hari pasaran Kamis Wage, dibalik misteri aura spiritual negatif Satriya Wirang dan Nuju Pati menurut hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa.

 

Sebagaimana diketahui, hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa hingga saat ini masih dipercayai sebagian besar masyarakat yang berlatar tradisi dan adat budaya Jawa, teruntuk menguak berbagai misteri kehidupan.

Baik terkait karakter atau watak kepribadian, misteri dibalik bertemunya jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta, kesesuaian karir profesi profesi, demikian juga pasang surutnya aliran rejeki kalian.

 Baca Juga: Dibalik Misteri Khodam Leluhur, Kelahiran Weton Rabu Pon Kebal Santet Sewu Dino dan Janur Ireng

Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing hari pasaran yang sering disebut juga saptawara dan pancawara.

"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.

Berbuat Jahil

 

Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, kelahiran neptu weton Kamis Wage memiliki lambang bilangan (12). Angka ini didapat dari penjumlahan simbul angka neptu hari Kamis (8), ditambah neptu pasaran wage (4).

 Baca Juga: Dibalik Misteri 3 Khodam, Kelahiran Weton Kamis Wege sarat Keistimewaan dan Kemuliaan Hidup

Kelahiran neptu weton Kamis Wage dinaungi aura spiritual negatif Nuju Pati dan Satriya Wirang, karakter atau watak kepribadiannya lebih suka membantah nasehat dari orang lain.

Segala sesuatu yang menurutnya tidak sesuai prinsip hidupnya, cenderung diabaikan. Kendati hal tersebut menurut sebagian besar masyarakat dianggap sesuatu yang baik, tetap saja tidak dihiraukan.

Selebihnya, disebutkan dalam Primbon Jawa kelahiran hari pasaran Kamis wage juga memiliki karakter dasar pemarah, jika sudah tersulut api amarahnya sangat sulit dikendalikan.

 Baca Juga: Terbanyak Pilihan: Inilah Deretan Jodoh Kelahiran Weton Kamis Wage, Menurut Primbon Jawa

Tak jarang juga kelahiran neptu weton Kamis Wage, juga suka berbohong dan berbuat jahil, kendati keduanya  tidak dimaksud untuk perbuatan jahat atau menipu orang lain.

Misteri Nujupati

 

Dibalik sederet aura spiritual negatif tadi, kelahiran neptu weton yang jumlah lambang bilangannya (12) ini juga memiliki sejumlah karakter atau watak kepribadi yang sangat positif.

Pengaruh aura spiritual Tulus Banyu yang menaunginya semenjak lahir, membuat pemiliki neptu weton Kamis Wage sangat peduli terhadap sesamanya.

 Baca Juga: 5 Neptu Weton Kebal Segala Santet, Termasuk dalam Film Sewu Dino dan Janur Ireng

Tak hanya terhadap saudara dan kerabatnya, jukalau ada teman-temannya yang tengah menghadapi kesuliatan dialah orang pertama yang jadi dewa penolong. Ketulusan iklasnya membantu, pantas diacungi jempol.

"Perlu diwaspadai teruntuk kelahiran neptu weton Kamis Wage, aura spiritual Nuju Pati dan Satria Wirang membawa dia sering tertimpa kesialan hidup," jelas dia.

Namun demikian, penulis buku 'Horoskop Jawa Milenial' Ki Buyut Lawu menyebutkan, nasib keberuntungan atau masa depan seseorang merupakan misteri kehidupan yang tidak bisa diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

Ikhtiar dan Berdoa

 

Baik terkait karakter atau watak kepribadian, karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga pasangan ikatan cinta atau jodoh pinasti seseorang.

 Baca Juga: Inilah Jawabnya, Kenapa Kelahiran Weton Rabu Pon Ditaqdirkan Tajir Melintir?

Karena itulah, jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler