“Aura spiritual positip lainnya ‘lakune srengenge’, selalu berpenampilan menarik, pandai merangkai kata, berjiwa pemimpin yang ‘ngayomi’ dan ‘ngayemi’ atau melindungi dan menentramkan hati,” terang praktisi Primbon di lereng Gunung Lawu tadi.
Namun demikian, saran Ki Buyut Lawu yang juga penulis buku “Horoskop Jawa Milenial”, jangan ditelan mentah-mentah hasil perhitungan neptu weton berdasar rumus logika matematik Primbon Jawa.
Baca Juga: Catat, Ini Sederet Weton Peraup Limpahan Rejeki Paska Idul Adha 1443 H
Karena menurutnya, “Kebenaran paling absolud tak lain hanya milik Allah Sang Maha Pencipa,” kata Ki Buyut Lawu yang juga Ketua Komunitas Kiai Damar Sesuluh (Spirit Reliqius, Cultural & Education).
Untuk mengetahui hitungan karakter dasar, karir profesi, aliran rejeki maupun kesesuaian jodoh kalian, menurut rumus logika matematik Primbon Jawa ikuti terus updatenya di KaranganyarNews.com ini. ***