“Jumlah neptu weton, bukan satu-satunya penentu. Masih ada beberapa unsur lain diantanya wuku, rakam, pancasuda, padangon, dan sadwara,” terang dia.
Kelahiran hari pasaran Minggu Wage, disebutkan juga oleh penulis buku 'Astrologi Jawa Milenial' tadi dinaungi aura spiritual Lakune Angin atau perjalanan udara.
Sebagaimana karakteristik dasar angin atau udara, watak kepribadian kelahiran neptu weton Minggu Wage selain menyejukkan juga pembawa kebahagiaan orang lain.
Karakter atau watak kepribadiannya, pandai menenangkan dan menyenangkan perasaan orang lain. Namun demikian, dia tidak akan menunjukkan perasaannya sendiri kepada orang lain.
Selebihnya, pemilik kelahiran berjumlah lambang bilangan (9) ini juga dikarunia kecerdasan jauh di atas rata-rata. Pengaruh aura spiritual Lakune Angin, membuatnya sering melakukan hal-hal yang sebenarnya sangat sulit.
Baca Juga: Dibalik Misteri Lakune Srengenge, Inilah Ketulusan Hati Weton Jumat Pahing Menurut Primbon Jawa
Menurut Ki Buyut Lawu yang juga penulis buku 'Astrologi Jawa Milenial', kelahiran hari pasaran Minggu Wage memang cenderung menyukai hal-hal baru nan unik yang jarang diminati orang lain.
Dijelaskan, jikalau berhasil mengaplikasikan dan mensinergikan rasio dalam segala tindakannya, sangat berpeluang menjadi orang yang sangat hebat. Dia akan mempunyai pengaruh luar biasa, baik dalam komunitas karir profesi maupun di tengah pergaulan masyarakat.
Perlu dicatat, diingat dan diwaspadai. Jika tidak terkendalikan, karakteristik angin juga dapat membawa marabahaya serta bencana dahsyat yang mengorbankan harta benda bahkan nyawa.