Sukses Karir Profesi dan Dikaruniai Samawa: 8 Jodoh Weton Sabtu Pon, Dibalik Keteduhan Hati

- 1 Maret 2024, 08:35 WIB
Catat, 8 jodoh weton Sabtu Pon. Dibalik keteduhan hati, menurut Primbon Jawa sukses karir profesi dan dikaruniai Samawa
Catat, 8 jodoh weton Sabtu Pon. Dibalik keteduhan hati, menurut Primbon Jawa sukses karir profesi dan dikaruniai Samawa /ilustrasi/- adat-tradisional.blogspot/
  1. Neptu weton Kamis Legi
  2. Neptu weton Jumat Pon
  3. Neptu weton Sabtu Pahing
  4. Neptu Sabtu Wage
  5. Neptu weton Minggu Pon
  6. Neptu weton Selasa Legi
  7. Neptu weton Senin Pahing, dan
  8. Neptu weton Senin Wage.

Bertemunya jodoh pinasti antara pemilik kelahiran weton Sabtu Pon dengan salah satu diantara (8) kelahiran hari pasaran tadi, dikatakan perjalanan biduk rumah tangganya akan saling melengkapi.

 Baca Juga: 7 Jodoh Weton Kamis Legi: Tajir Melintir terlepas Lilitan Rentenir Online

Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, dibalik keteduhan sebagai pendongkrak sukses karir profesi dan dikaruniai Samawa sepanjang kehidupan rumah tangganya.

 

Berikhtiar dan Berdoa

Namun demikian, penulis buku 'Horoskop Jawa Milenial' Ki Buyut Lawu menyebutkan, nasib keberuntungan atau masa depan seseorang merupakan misteri kehidupan yang tidak bisa diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

Baik terkait karakter atau watak kepribadian, karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga pasangan ikatan cinta atau jodoh pinasti seseorang.

 Baca Juga: Tekun Cerdas Tinggi Imajinasi dan improfisasi: Karakter Weton Kamis Legi, Dibalik Misteri Lakune Lintang

Karena itulah, jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi.***

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah