Omicron Batalkan Umrah Akhir Tahun Ini

KARANGANYARNEWS-Kementerian Agama (Kemenag) resmi menunda pemberangkatan jamaah umrah ke Arab Saudi.

Pemberangkatan jamaah umrah secara terbatas yang rencananya dilaksanakan 23 Desember tahun ini terpaksa ditunda hingga 2 Jamuari tahun depan.

Penundaan diputuskan dalam rapat koordinasi antara Kemenag, Kemenlu, Kemenhub, dan Kemenkes, bersama asosiasi haji dan umrah serta Konsul Haji dan Konjen RI di Jeddah, Jumat (17/12/2021), secara daring.

Direktur Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Nur Arifin mengatakan, ditemukannya kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia menjadi salah satu pertimbangan penundaan pemberangkatan jamaah umrah.

Namun dalam rapat, pihak Asosiasi Penyelenggara Umrah mengusulkan agar tetap ada pemberangkatan jamaah umrah perdana pada 23 Desember 2021, meski dengan jumlah kecil, 20-30 orang sebagai tim advance dari semua asosiasi.

Asosiasi, yang diwakili AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia) juga minta penjelasan alasan ditundanya umrah. Sebab Pemerintah Arab Saudi hingga kini masih tetap membuka umrah untuk jamaah dari luar negeri.

Menurut mereka, urusan umrah adalah bussines to bussines (b to b) dan telah dinanti masyarakat Indonesia. Sehingga diharapkan pemerintah mencermati kembali penundaan umrah.

"Kita usul jangan lagi ditunda, karena kalau ditunda nanti image terhadap pemerintah jelek. Negara-negara lain tidak ada masalah, kenapa di tempat kita umrah tidak boleh. Umrah itu perjalanan ibadah, bukan jalan-jalan."