Kekayaan Alam Meratus Diharapkan Menjadikannya Sebagai Taman Bumi Dunia

- 3 April 2022, 23:34 WIB
Pemandangan kawasan Pegunungan Meratus
Pemandangan kawasan Pegunungan Meratus /Bayu Pratama/Antara Foto

KARANGANYARNEWS - Berbagai keanekaragaman baik lanskap geologi, hayati dan budaya yang ada di wilayah Pegunungan Meratus, diharapkan membuatnya menjadi taman bumi dunia, yang dikelola dengan konsep pelindungan holistik dan berkelanjutan.

Hal ini seperti yang diungkapkan Kepala Pusat Survei Geologi Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Hendra Gunawan di Taman Hutan Rakyat Sultan Adam, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, pada Jumat (1/4/2022).

 "Pegunungan Meratus ini unik. Bukan hanya nilai geologinya yang tinggi, tetapi juga bentang alamnya bagus. Dan keajaiban seperti ini bisa dinikmati oleh masyarakat baik lokal maupun internasional .Tinggal bagaimana kita mengelolanya dengan optimal sehingga hasilnya bisa sesuai harapan," katanya.

Baca Juga: Peringati Hari Autis Sedunia, Begini yang Dilakukan Pekanbaru Lab School

Hendra sendiri bersama tim Badan Geologi melakukan survei di beberapa situs geologi Meratus untuk penetapan Meratus sebagai warisan geologi.

Menurut peraturan Menteri ESDM No. 1/2020 tentang pedoman penetapan warisan geologi, seluruh taman bumi nasional juga harus memenuhi syarat menjadi warisan geologi. Demikian pula dengan Pegunungan Meratus, yang diperkirakan berusia 200 juta tahun.

Kawasan yang ditetapkan sebagai taman bumi nasional tahun 2018 itu memiliki 74 potensi situs geologi yang tersebar di sembilan wilayah kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Diduga Sopir Mengantuk, Avanza Tabrak Truk di Cirebon. 6 Orang Kehilangan Nyawa

Taman Bumi Meratus sedang diajukan menjadi taman bumi dunia (UNESCO Global Geopark/UGG).

Halaman:

Editor: Langgeng Widodo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x