Network
KARANGANYARNEWS - Informasi harga kambing kurban di peternakan, selisih harga dengan pedagang, dan alasan warga memilih beli langsung. Temukan informasi lengkap di Peternakan Kambing Ratim di Desa Kracak, Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah.
Hari Raya Idul Adha semakin dekat, dan perbedaan harga hewan kurban jenis kambing di peternakan dengan pedagang menjadi perbincangan hangat.
Warga masyarakat mulai beralih untuk membeli langsung di peternakan, seperti yang terjadi di Peternakan Kambing Ratim di Desa Kracak, Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah seperti dilansir KaranganyarNews dari PR Jateng.
Baca Juga: Cek Harga Vivo Y200t Vs Y200 GT Mei 2024: Spesifikasi Terbaru HP Kelas Menengah Vivo yang Menggoda
Dalam beberapa minggu terakhir, peternakan kambing milik Ratim menjadi tujuan para calon pembeli yang mencari kambing untuk kurban dan kebutuhan sedekah bumi.
Salah satunya adalah Sikin, yang memilih untuk membeli dua ekor kambing di peternakan tersebut. Menurutnya, kambing-kambing di peternakan Ratim terawat dengan baik, pakan terjamin, dan harganya masih terjangkau.
Alasan warga seperti Sikin memilih membeli hewan kurban di peternakan tidak hanya karena faktor harga, tetapi juga karena kesehatan hewan yang terjamin, bobot daging yang standar, serta biaya perawatan yang ditanggung oleh peternak.
Ratim, pemilik peternakan, bahkan memberikan bonus perawatan kepada pembeli dan mengantar hewan kurban tersebut pada hari yang ditentukan.
Menurut Ratim, harga kambing kurban tahun ini mengalami kenaikan rata-rata sebesar Rp 100 ribu per ekor dibandingkan tahun sebelumnya.
