Terjadi peningkatan suhu badan dengan cepat hingga mencapai 41 derajat Celcius dalam kurun waktu 10-15 menit, dan tubuh sudah tidak dapat mengeluarkan keringat.
Heat stroke atau serangan panas dapat memperberat kondisi orang yang sedang sakit dan menyebabkan kematian.
''Untuk itu, upaya-upaya pencegahan harus gencar dilakukan, untuk petugas mulai dari edukasi cara menyemprot air, bagaimana cara melarutkan dan waktu yang tepat untuk minum cairan elektrolit. Sementara untuk jemaah, selalu melengkapi diri dengan APD (alat pelindung diri) dan jangan tunggu haus untuk minum,'' tambah Muhammad Imran. ***