Network
KARANGANYARNEWS - Dunia maya saat ini tengah dihebohkan dengan adanya video seorang tentara Rusia, menunjukkan sejumlah bungkus makanan berserakan yang diproduksi di luar Ukraina, salah satunya Indomie.
Prajurit militer itu tengah berada di bekas markas besar Ukraina, Desa Troitske, Oblast atau daerah setingkat provinsi Luhansk.
Video itu viral di jagat maya lantaran salah satu bungkus makanan ditemukan adalah produk mi instan asal Indonesia, Indomie.
Baca Juga: Balas Dendam! Rusia Ngamuk, 5 Diplomat Kroasia Diusir
Produk Indomie ditemukan adalah Mi Goreng Pedas di mana pada bungkusnya tertera tanggal kedaluwarsa 5 Agustus 2022.
Dalam rekaman video, tentara itu menyebut makanan-makanan tersebut tidak diperjualbelikan di Ukraina maupun Rusia.
Ia pun menduga ada tentara bayaran asing dan instruktur Barat yang tiba dan pernah berada di markas tersebut.
Makanan-makanan asing itu, termasuk Indomie, menurutnya merupakan perbekalan yang dibawa para pasukan militer atau didapatkan sebagai bantuan asing.
Baca Juga: Astaga! Seekor Domba Dihukum 3 Tahun di Kamp Militer Gara-gara Bunuh Wanita
Selain bungkus Indomie, ada pula makanan lain dari Amerika Serikat, Inggris, dan beberapa negara lainnya.
Mengutip sebuah sumber, Kementerian Luar Negeri RI merespons temuan tersebut dengan mengatakan, hal itu menjadi bukti penggemar mi instan asal Indonesia datang dari banyak negara. ***
