7 jodoh Weton Rabu Legi, Tajir Melintir Tak Miskin Terlilit Rentenir Online

19 Maret 2024, 08:05 WIB
Catat, inilah 7 jodoh weton Rabu Legi. Menurut Primbon Jawa, dikaruniai hidup tajir melintir dan tak miskin terlilit rentenir online atau pinjol /Ilustrasi/ Pixabay.com/susan-lu4esm/Tangkap layar/pixabay.com/susan-lu4esm

KARANGANYARNEWS – Catat dan pilih salah satu, inilah 7 jodoh weton Rabu Legi. Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, dikaruniai hidup tajir melintir dan tak miskin terlilit rentenir online atau pinjol.

Bertemunya jodoh pinasti, memang suratan taqdir Illahi. Namun demikian, tanpa keseriusan usaha lahiriyah maupun khusuknya upaya batiniyah atau spiritual niscaya datang menghampirinya.

Sebagaimana diketahui, masyarakat yang berlatar adat tradisi dan budaya Jawa hingga saat ini masih meyakini akurasi hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, teruntuk menguak misteri berbagai aspek kehidupan.

 Baca Juga: Cantik Mempesona dan Berlimpah Harta: Wanita Weton Senin Wage Dibalik Misteri Titisan Dewi Sri

Baik terkait karakter atau sifat kepribadian, kesesuan karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga kecocokan jodoh pinasti atau pasangan ikatan cinta.

Hitungan rumus logika matematik dalam Primbon Jawa, didasarkan atas lambang bilangan masing-masing hari pasaran yang sering disebut juga saptawara dan pancawara.

"Saptawara terdiri tujuh hari masing-masing hari Ahad (Minggu), Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Sementara pncawara terdiri lima pasaran masing-masing Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon," terang Praktisi Primbon Jawa Ki Buyut Lawu.

Baca Juga: Bermandi Uang Tak Miskin Terlilit Utang: 7 Jodoh Weton Weton Senin Wage, Dibalik Misteri Lakune Geni

Hasil hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa berikut ini, jadikanlah salah satu referensi teruntuk mempertemukan jodoh pinasti atau pasangan  ikatan cinta yang paling cocok dengan karakter, karir profesi maupun pasang surutnya aliran rejeki kalian.

 

Karakter Weton Rabu Legi

Neptu weton Rabu Legi, menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa memiliki lambang bilangan  (12). Didapat dari penjumlahan neptu hari Rabu berlambang bilangan (7), ditambah neptu pasaran pasaran Legi nilainya (5).

Dijelaskan, kelahiran hari pasaran Rabu Legi dinaungi misteri aura spiritual Aras Kembang yang memiliki inner beauty atau energi kharismatik atau daya pesona dari dalam dirinya tingkat dewa.

Baca Juga: Hidup Sultan Tujuh Turunan: Weton Selasa Kliwon, Dibalik Misteri Khodam Kanjeng Ratu Kidul

Selain itu kelahiran neptu weton Rabu Legi juga dinaungi misteri aura spiritual Sumur Sinaba yang dikaruniai kecerdasan pemikiran, berwawasan luas dan menjadi sumber orang-orang yang mencari ilmu maupun solusi hidup yang dihadapinya.

“Petuah dan nasehatnya sangat solutif teruntuk orang yang tengah dirundung berbagai masah hidup dan kehidupan,” kata Ki Buyut Lawu yang juga penulis buku ‘Astrologi Jawa Milenial’ tadi.

Karena aura spiritual Aras Kembang dan Sumur Sinaba yang menaunginya itu juga, menjadikan kelahiran neptu weton Rabu Legi memiliki karakter atau watak kepribadian murah hati, penyabar, dan sangat bertanggung jawab.

Baca Juga: 2 Diantaranya Destinasi Wisata dan Marketplace, 5 Karir Profesi Terhoki Weton Selasa Kliwon

Selebihnya dia juga pandai bergaul dengan segala komunitas, pandai menyembunyikan kesedihan maupun kesusahannya, tidak pernah berkeluh kesah dan senantisa membawa kebahagiaan serta ketentraman orang lain.

Namun demikian, menurut Primbon Jawa kelahiran neptu weton Rabu Legi juga memiliki Rakam Demang Kadhuruwan yang beraura spiritual negatif sering terlibat masalah dan rawan tertimpa fitnah.

 

7 Jodoh Weton Rabu Legi

Dari karakter atau watak kepribadiannya itulah, kelahiran hari pasaran Rabu Legi yang memiliki lambang bilangan (12) dijelaskan Ki Buyut Lawu lebih cocok menjalin ikatan cinta dengan pemilik lambang bilangan (12), (7), atau (17).

 Baca Juga: 5 Hari Nahas dan Jurus Dewa Penangkal Kesialan Hidup Weton Selasa Kliwon

Ketiga lambang bilangan tadi, menurut hitungan rumus logka matematik ditemukan pada (7) neptu weton kelahiran, rinciannya sebagai berikut:

  1. Neptu weton Minggu Pon
  2. Neptu weton Senin Kliwon
  3. Neptu weton Selasa Wage
  4. Neptu weton Rabu Legi
  5. Neptu weton Kamis Pahing
  6. Neptu weton Kamis Wage, dan
  7. Neptu weton Sabtu Kliwon.

Jikalau kelahiran hari pasaran Rabu Legi menjalin tali ikatan cinta hingga ke jenjang pernikahan dengan salah satu kelahiran hari pasaran tadi, selain saling melengkapi, juga saling mensuport serta menspirit kesuksesan karir profesinya.

 Baca Juga: Hidup Sultan Bermandi Cuan: Inilah 6 Karir Profesi Terhoki Weton Minggu Pon

Disebutkan Ki Buyut Lawu yang juga Ketua Komunitas Kia Damar Sesuluh (Spirit reliqius, Cultural dan Educatian), Insya Allah dikaruniai dikaruniai berlimpah harta dermawan dan Samawa sepanjang kehidupannya.

Menurut hasil hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, perjodohannya dikaruniai hidup tajir melintir dan tak miskin terlilit rentenir online atau pinjol sepanjang kehidupan rumah tangganya.

 

Berikhtiar dan Berdoa

Namun demikian, penulis buku 'Horoskop Jawa Milenial' Ki Buyut Lawu menyebutkan, nasib keberuntungan atau masa depan seseorang merupakan misteri kehidupan yang tidak bisa diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

 Baca Juga: Tinggi Sensi Egois dan Ambisius: Karakter Weton Minggu Pon, Dibalik Misteri Bumi Kapetak

Baik terkait karakter atau watak kepribadian, karir profesi, pasang surutnya aliran rejeki demikian juga pasangan ikatan cinta atau jodoh pinasti seseorang.

Karena itulah, jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

 Baca Juga: 8 Jodoh Weton Minggu Pon: Erat Tali Ikatan Cinta Bertabur Harta dan Samawa

“Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi.***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler