Niat Puasa Asyura 10 Muharram 1442 H, Lengkap dengan Arti dan Haditsnya

“Sebaik-baik puasa setelah Ramadan adalah puasa di bulan Allah, Bulan Muharram.” (HR Muslim).

Dalam Syarah Shahih Muslim, Imam An Nawawi menyebutkan hadits ini menunjukkan Muharram adalah bulan paling mulia untuk melaksanakan puasa sunnah.

Sementara dalam hadits diriwayatkan Abu Daud disebutkan, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam berpuasa tiga hari pada setiap bulannya dan beliau berpuasa di hari Asyura (HR. Abu Daud).

Baca Juga: Arogan, Pengendara Mobil Pelat RFH Tabrak Polisi di Tol Dalam Kota Kawasan Pancoran

Sejarah puasa Asyura

Puasa Asyura berasal dari kata ‘asyara yang memiliki arti bilangan sepuluh.

Mengacu pada istilah tersebut, puasa Asyura adalah bentuk ibadah puasa dikerjakan setiap 10 Muharram.

Puasa Asyura ini sudah dilakukan Rasulullah Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam sebelum diwajibkannya puasa Ramadan.

Pada masa itu, Rasulullah Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersama para sahabat telah mendapatkan perintah untuk berpuasa, di antaranya puasa tiga hari setiap bulan dan puasa Asyura pada 10 Muharram.

Baca Juga: Kasus Brigadir J Makin Temukan Titik Terang, Ini Faktanya!