Weton Sabtu Pon: Inilah Kesempatan Terbaik dan Terindah Dibalik Misteri Lakune Banyu

- 29 Oktober 2022, 08:05 WIB
Hitungan neptu weton Sabtu Pon berdasar rumus logika matematik Primbon Jawa, terkait karakter atau watak kepribadian kalian
Hitungan neptu weton Sabtu Pon berdasar rumus logika matematik Primbon Jawa, terkait karakter atau watak kepribadian kalian /Kustawa Esye/

Pemilik kelahiran neptu weton Sabtu Pon, terang Ki Buyut Lawu yang juga penulis buku ‘Horoskop Jawa Milenial’, dinaungi aura spiritual Lakune Banyu atau perjalanan air.

Maksudnya, selain memiliki keteduhan hati, penyabar, dan pemaaf, juga selalu membuat nyaman orang di sekitarnya. Kesabaran dan ketawakalannya, terbaik di antara keseluruhan neptu weton lainnya.

Karena aura spiritual Lakune Banyu yang menanungi neptu weton itulah, dia juga selalu mendapatkan tempat terbaik dan terindah. Baik dalam meraih karir profesi atau pekerjaannya, demikian juga dalam segala komunitas sosialnya.

Baca Juga: Teruntuk Jomblo Kelahiran Weton Kamis Legi, Inilah 7 Jodoh Pembawa Limpahan Rejeki

“Lebih istimewa lagi, kelahiran Sabtu Pon juga merupakan orang yang tak pernah perhitungan. Dialah orang yang loyal bahkan sering jadi garda terdepan jika  keluarga besar atau teman mengalami kesulitan,” terang dia.  

Namun demikian, menurut Ki Buyut permasalahan nasib dan keberuntungan, karir profesi, maupun kecocokan jodoh seseorang adalah misteri kehidupan yang tidak dapat diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

Jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika matematik ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, agar keterpurukan nasib tidak menimpa kehidupan kita.

Baca Juga: Weton Kamis Legi: Catat, Inilah Karir Profesi Paling Hoki Dibalik Misteri Lakune Lintang

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Karena kbenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang,” terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian).

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x