Keistimewaan Weton Kamis Wage, Dibalik Misteri 3 Khodam Pelindungnya

- 24 November 2022, 15:05 WIB
Macan atau harimau keturunan Gunung Semeru, satu diantara 3 Khodam pelindung neptu weton Kamis Wage menurut Primbon Jawa
Macan atau harimau keturunan Gunung Semeru, satu diantara 3 Khodam pelindung neptu weton Kamis Wage menurut Primbon Jawa /Ilustrasi Khodam Harimau /HO/Taman Safari Indonesia

Sedangkan Khodam yang mendampingi dan melindungi sejak lahir, sebutan dan penamaannya  dideteksi atau diketahui dari jumlah lambang bilangan masing-masing neptu weton kelahiran seseorang.

Untuk mendapatkan jumlah lambang bilangan masing-masing neptu weton, gabungan hari dan pasaran seseorang dapat dihitung dengan rumus logika matematik Primbon Jawa.

Baca Juga: 5 Weton Wanita Pemilik Khodam Ratu, Pelet Pejerat Hatinya Membuat Semua Pria Klepek-klepek

Dijelaskan Ki Buyut Lawu, hasil hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa teruntuk neptu weton.

Kamis Wage, salah satunya. Menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa, neptu weton Kamis Wage memiliki lambang bilangan (12). Jumlah ini didapat dari simbul angka neptu hari Kamis (8),  ditambah neptu pasaran Wage (4).

Dalam Primbon Jawa, kelahiran hari pasaran Kamis Wage disebutkan didampingi dan dilindungi 3 Khodam. Masing-masing Khodam macan putih trah Gunung Semeru, Khodam naga tatkala trah laut selatan dan Khodam singa trah Gunung Lawu.

Baca Juga: Weton Jumat Pon: Keunikan Karakter Introvert, Dibalik Keistimewaan Misteri Cakra Bumi

Ketiga Khodam pendamping dan pelindung kelahiran neptu weton Kamis Wage ini, sebagaimana dijelaskan motifator spiritual reliqius Ki Buyut Lawu, sangatlah berpengaruh terhadap karakter atau watak kepribadian pemilik hari pasaran Kamis Wage.

Beberapa tanda-tanda karakter atau watak kepribadian orang yang didampingi dan dilindungi tiga Khodam tadi, diantaranya memiliki cita-cita setinggi langit dan senantiasa berpegang teguh pada syariat agama maupun aturan hukum.

“Untuk mewujudkan kemuliaan cita-cita hidupnya, kelahiran Kamis Wage tidak mau melanggar syariat agama, aturan hukum maupun norma sosial kemasyarakatan. Itulah yang senantiasa menspirit keberhasilan hidupnya,” terang dia.

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah