Renungan Harian Kristen - Akar Kepahitan Menjauhkan Kasih Karunia Tuhan

- 3 Desember 2022, 11:10 WIB
Renungan Harian Kristen Ilustrasi Baptis Selam
Renungan Harian Kristen Ilustrasi Baptis Selam /Pixabay/BrenoPenia

Baca Juga: Renungan Harian Kristen - Iman Besar Menuntun pada Visi Besar

Mulai dari masalah rumah tangga, studi, keuangan atau karir, ribuan pendengar radio di Amerika telah termotivasi dengan konsep memaafkan dari Bernard.

Banyak diantara mereka, akhirnya bisa menyelesaikan masalah, bahkan mengalami terobosan, saat mereka mau memaafkan.

Ternyata memang ada kaitan erat antara kasih karunia dan akar pahit dalam hati, bahkan Alkitab mencatat, Yusuf bisa menjaga hati dengan tidak menaruh dendam ataupun kepahitan kepada kakak-kakaknya, dengan menerima kasih karunia dari Tuhan.

Yusuf yang semula dijual sebagai budak, sempat dimasukkan penjara, diangkat Tuhan menjadi orang nomor dua di Mesir setelah Firaun.

Ingatlah bahwa Tuhan adalah kasih, dimana di dalam kasih tidak ada kebencian, kekecewaan, dendam atau kepahitan.

Baca Juga: Renungan Harian Kristen - Menjaga Anugerah Tuhan

Yang ada hanya kasih karunia, berkat dan anugerah di dalam kasih, karena hidup dalam kepahitan sama saja membuat kasih karunia, serta anugerah Tuhan menjauh dari hidup.

Oleh karena itu, jagalah hati dengan segala kewaspadaan, jangan biarkan akar pahit berada dalam hati kita, tetapi belajarlah mengampuni, melupakan juga memberkati mereka yang telah menyakiti.

Sehingga kita selamanya akan berjalan dalam anugerah Tuhan melimpah. Amin.

Halaman:

Editor: Abednego Afriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x