Weton Selasa Wage: Inilah Tingginya Kepekaan Mata Batin, Dibalik Misteri Khodam Eyang Semar

- 7 Februari 2023, 10:35 WIB
Ilustrasi Khodam Eyang Semar pendamping dan pelindung kelahiran neptu weton Selasa Wage, menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa
Ilustrasi Khodam Eyang Semar pendamping dan pelindung kelahiran neptu weton Selasa Wage, menurut hitungan rumus logika matematik Primbon Jawa /[email protected]/

Baca Juga: Jangan Salah Pilih: Kelahiran Weton Minggu Pahing Inilah Karir Profesi Paling Sukses Meraup Limpahan Rejeki

Energi atau aura spiritual positif Lintang Jong Sarat, menjadikan kelahiran neptu weton Selasa Wage memiliki watak kepribadian rendah hati, mudah mengalah dan sebagai sosok yang senantiasa melindungi serta mengayomi.

Selebihnya pemilik kelahiran hari pasaran Selasa Wage, memiliki mental sekuat baja, tahan uji dan tiada pernah berkeluhkesah dalam tempaan coba derita hidup serta kehidupannya.

“Keistimewaan dibalik misteri Khodam Eyang Semar dan Lintang Jong Sarat, membuatnya dianugerahi ketajaman indera keenam. Mimiliki insting dan kepekaan tinggi terhadap mkhluk astral atau tak kasat mata,” terang dia.

Baca Juga: Misteri Jalan Kehidupan Weton Sabtu Legi, Dibalik Karakter Lakune Rembulan

Namun demikian, menurut Ki Buyut permasalahan nasib dan keberuntungan seseorang adalah misteri kehidupan yang tidak dapat diungkap secara akurat oleh hasil perhitungan neptu weton ini.

Jikalau hasil diteksi dalam hitungan rumus logika mate matik ini menurut kalian kurang bagus, jadikanlah penspirit untuk berikstiar dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar keterpurukan nasib dalam kehidupan tidak menimpa kita.

Sedangkan kalau dalam hitungan neptu weton ditemukan hal terbaik, anggaplah sebagai harapan, doa dan lebih menspirit kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Baca Juga: Waspadai, Inilah Sederet Kesialan Hidup Weton Minggu Pahing Dibalik Misteri Khodam Macan Kumbang

Kebenaran paling absolut tiada lain hanya dimiliki Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang," terang Ketua Komunitas Kiai Damar Seseluh (Spirit Reliqius, Cultural dan Educatian) tadi. ***

Halaman:

Editor: Kustawa Esye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x