Jadi Tuan Rumah SMM 2022, Indonesia Bidik 7 Prinsip

18 Mei 2022, 22:09 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin membuka SMM 2022 /Instagram @kemenpupr/

KARANGANYARNEWS - Sector Ministers' Meeting (SMM) 2022, Rabu (18/5/2022) dibuka Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin, didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR, Basuki Hadimuljono.

Kegiatan yang akan berlangsung hingga Kamis (19/5/2022) ini berdiskusi untuk mengupayakan solusi atas berbagai permasalahan di sektor WASH.

Berikut 7 prinsip dari pertemuan tingkat tinggi dua tahunan antar Menteri, yang dirilis dari Instagram @kemenpupr.

1. Recover

Kegiatan bertema Building Forward Better for Recovery and Resilience ini memiliki semangat yang sama dengan Recover Together, Recover Stronger, yang merupakan tema Presidensi G20 di Bali mendatang.

2. Diikuti 48 Negara

SMM 2022 dihadiri 48 negara, dengan total peserta 69 menteri, yang mengurusi sektor Water Sanitation and Hygiene (WASH) atau air minum, sanitasi, dan hygiene.

3. Libatkan Stakeholders

Menurut Menteri Basuki, Indonesia telah melibatkan berbagai stakeholders, termasuk pihak kementerian, organisasi sipil, sampai akademisi untuk mendiskusikan serta mereview draft komitmen SMM 2022, sehingga hasilnya diharapkan merupakan hasil dari konsultasi secara berkelanjutan dari berbagai pihak, untuk periode lebih dari setahun.

4. Komitmen Pertama

Ada empat komitmen utama yang dimiliki Indonesia, untuk menjadi dasar pengelolaan sektor WASH, pertama, adalah meningkatkan komitmen politik serta investasi untuk mempercepat peningkatan di sektor WASH serta mengurangi tingkat stunting di Indonesia.

5. Komitmen Kedua

Komitmen utama yang kedua adalah memperkuat pemantauan serta pelaporan berbasis masyarakat guna memastikan sektor WASH yang berkelanjutan.

6. Komitmen Ketiga

Sementara komitmen ketiga, adalah mengembangkan pembangunan infrastruktur di sektor WASH, yang memiliki daya tahan terhadap perubahan iklim.

7. Komitmen Keempat

Komiten keempat yakni Dan memperluas kerjasama serta memobilisasi pembiayaan alternatif untuk peningkatan sektor WASH. ***

Editor: Kustawa Esye

Tags

Terkini

Terpopuler