Sesaat sebelum memborong dan memakan jagung rebus di pinggir jalan, Presiden Jokowi menanam penanaman benih jagung bersama petani di Kelurahan Klamesen, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat.
Jokowi mengungkapkan, Provinsi Papua Barat memiliki potensi besar dikembangkan sebagai produsen utama komoditas pertanian di Indonesia Timur.
Baca Juga: Jejak Kebo Kanigoro (1), Pewaris Dinasti Majapahit Memilih Jalan Hidup Sunyi di Lereng Merapi
"Di sini terdapat 11 ribu hektare tanaman jagung di seluruh provinsi, serta 7 juta hektare untuk tanaman pangan dan hortikultura. Ini lahan sangat luas," ucapnya sebagaimana diunggah dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Namun demikian, Jokowi melihat lahan yang termanfaatkan hanya sekitar 33 persen. Karena itu, dirinya meminta Menteri Pertanian dan Gubernur Papua Barat meningkatkan lagi produktivitas pertanian yang ada di Kabupaten Sorong, juga seluruh wilayah Papua Barat.
"Untuk meningkatkan kapasitas produksi, mengubah sistem tanam dari satu kali setahun jadi dua kali setahun atau tiga kali setahun. Agar kebutuhan pangan di tanah Papua bisa disiapkan oleh pulau Papua sendiri," jelas Jokowi. ***