Ground Breaking Rel Layang Joglo Mundur, Gibran : Selesai harus Sesuai Jadwal

- 4 Januari 2022, 15:44 WIB
Sosialisasi Pembangunan Jalur KA Elevated Joglo di Bale Tawangarum, Balai Kota Surakarta, Selasa (4/1/2022).
Sosialisasi Pembangunan Jalur KA Elevated Joglo di Bale Tawangarum, Balai Kota Surakarta, Selasa (4/1/2022). /Humas Pemkot Surakarta/

KARANGANYARNEWS-Peletakan batu pertama atau ground breaking proyek rel layang Joglo Solo sepanjang 3 kilometer antara Solo Balapan-Kadipiro dipastikan dilaksanakan 8 Januari 2022.

Kepastian itu diketahui dari Sosialisasi Pembangunan Jalur KA Elevated Joglo di Bale Tawangarum, Balai Kota Surakarta, Selasa (4/1/2022). Tapi pelaksanaan itu mundur dari jadwal yang direncanakan Oktober tahun lalu.

Meski demikian, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka berharap, penyelesaian pembanguanan rel layang itu bisa tepat waktu di tahun 2023. Atau setidaknya selesai sebelum masa jabatan Gibran sebagai Wali Kota berakhir.

"Ground breakingnya tanggal 8 Januari 2022. Target selesai tetap 2023, ben garapan rampung. Mosok rampung njabat garapan durung rampung," kata Gibran Rakabuming.

Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian Tengah, Putu Sumarjaya mengatakan, pengerjaan proyek rel layang Joglo tahap pertama dari Solobalapan hingga Kalioso, Karanganyar.

Namun tidak semua rel elevated atau naik, yang naik kurang lebih tiga kilometer saja. Start rel yang elevated dari Gilingan dengan bentang paling panjang 1,3 kilometer.

"Nanti rel layang akan dibuat sesuai ikon Kota Solo," kata Putu.

Putu memastikan, pengerjaan rel layang Joglo tidak mengubah rute Kereta Api (KA) yang melewati jalur tersebut. Jalur KA yang aktif sekarang digeser dulu ke kanan karena akan dibangun pondasi di rel KA yang sekarang.

Setelah itu baru dibangun pondasi untuk elevated. "Ada sekitar 60 perjalanan KA yang lewat jalur tersebut tapi tidak akan diubah rutenya."

Editor: Langgeng Widodo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah