Jadi Kasus Pertama, Seorang Warga Singkawang Diduga Terinfeksi Virus Cacar Monyet

- 17 Juni 2022, 22:31 WIB
Ilustrasi cacar monyet atau Monkeypox
Ilustrasi cacar monyet atau Monkeypox /Pixabay milesz

KARANGANYARNEWS - Kasus diduga cacar monyet (monkeypox) ditemukan oleh Dinas Kesehatan dan KB Singkawang.

Temuan itu berasal dari seorang pasien laki-laki yang saat ini sedang dalam perawatan RSUD Yos Soedarso Pontianak.

Kepala Bidang P2 Dinas Kesehatan dan KB Singkawang, Mursalin, menyebut bahwa sebelumnya pada Senin 13 Juni 2024, pasien mendatangi Puskesmas Singkawang Utara. Kemudian, pasien tersebut dirujuk ke Rumah Sakit Vincentius Singkawang.

Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan oleh dokter. Di mana dokter mencurigai walaupun pada diagnosa pertama pasien dinyatakan mengalami penyakit cacar air biasa.

Hanya saja, cacar air yang dialami pasien perlu penanganan mengingat lebih banyak benjolan, sehingga dokter Rumah Sakit Vincentius Singkawang menyarankan agar pasien dirujuk ke Rumah Sakit Yos Soedarso Pontianak.

Baca Juga: Menperin Buka Peluang Kerja Sama Hilirisasi Industri dan EBT dengan Jerman

"Karena dicurigai sebagai penyakit cacar monyet, sehingga pasien dirujuk dengan protap protokol kesehatan sampai ke RSUD Yos Soedarso. Dan sekarang sudah dirawat di ruang isolasi RSUD Yos Soedarso Pontianak," jelas Mursalin pada Jumat 17 Juni 2022.

Namun demikian, Mursalin menegaskan jika temuan ini masih diduga cacar monyet. Terhadap temuan ini sudah pihaknya laporkan ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar.

"Sampai saat ini penyakit yang kita curigai masih belum positip cacar monyet," katanya.

Untuk penanganan kasus yang ditemukan, pasien yang bersangkutan sudah pihaknya tangani sampai dirujuk ke RSUD Yos Soedarso Pontianak. Kemudian, untuk orang yang kontak langsung dengan pasien juga sudah ditangani petugas Puskesmas Singkawang Utara.

Baca Juga: Melongok Desa Wisata Lapasi, Inilah 7 Perihal Tentangnya

"Artinya, orang-orang yang kontak dengan pasien kita pantau terus apakah terjadi penularan atau tidak," ujarnya.

Sampai saat ini, katanya, baru satu temuan kasus tersebut. Itu pun masih belum pasti karena masih dicurigai. Maka dari itu, pihaknya masih menunggu kepastiannya di diagnosa akhir RSUD Yos Soedarso Pontianak.

Terlebih menurut keterangan pasien yang bersangkutan, menyebutkan tidak pernah kemana-mana. Kemudian tidak ada orang dari luar yang kontak dengan pasien.

"Mudah-mudahan saja cacar yang dialami pasien merupakan cacar air biasa," katanya berharap. Cacar monyet, menurut alodokter.com, adalah infeksi virus yang ditandai dengan bintil bernanah di kulit. Cacar monyet atau monkeypox pertama kali muncul di  Republik Demokratik Kongo pada tahun 1970.

Pada awalnya, penyakit cacar monyet memiliki gejala yang serupa dengan cacar air, yaitu bintil berair. Seiring perkembangan penyakit, bintil berair berubah menjadi bernanah dan menimbulkan benjolan di leher, ketiak, atau selangkangan akibat pembengkakan kelenjar getah bening.***

Editor: Andi Penowo


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x