Kado Doodle Art Kreatif dari Mahasiswa DKV, Tutup Rangkaian Peringatan Dies Natalies ISI Surakarta ke-58

- 18 Juli 2022, 22:54 WIB
Para mahasiswa ISI Surakarta menggelar acara dalam rangka penutupan Dies Natalies ke-58
Para mahasiswa ISI Surakarta menggelar acara dalam rangka penutupan Dies Natalies ke-58 /Dok Humas ISI Surakarta/


KARANGANYARNEWS - Beragam rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Dies Natalies Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta ke 58 tahun 2022 telah berlangsung sejak beberapa waktu yang lalu.

Event kreatif sebagai penutup rangkaian kegiatan diakhiri pada Minggu, 17 Juli 2022. Yang diisi aksi kreatif dan unik hasil kreativitas mahasiswa Prodi DKV FSRD ISI Surakarta, yang digelar di area Car Free Day Slamet Riyadi, Solo.

Karya itu berupa goresan dari cat warna putih sebagai wujud aktifitas manusia, ikon nusantara, simbol suku budaya, motif, dan beragam simbol keberagaman nusantara lainnya.

Baca Juga: Shot Sage Blue Marilyn Diperkirakan Laku Rp 2,8 Triliun. Berikut Deretan Karya Seni dengan Harga Termahal

Goresan ini terpampang dan menjadi pemandangan unik di media triplek besar (giant billboard) dengan ukuran sekitar 244 x 610 cm, yang dikerjakan secara massal oleh mahasiswa Prodi DKV FSRD ISI Surakarta.

Antusiasme pengunjung CFD Slamet Riyadi Solo ikut serta terlihat saat menggoreskan kuas cat di media triplek yang membentang di pinggir jalan Slamet Riyadi, Solo tersebut.

seperti goresan yang dilakukan oleh Baskarabumi HAJ (8 tahun) siswa kelas 3 SD Muhammadiyah I Ketelan Surakarta yang berupa garis-garis di antara doodle art karya mahasiswa.

Baca Juga: Ajak Pelajar dan Mahasiswa Seluruh Indonesia, FSRD UNS Gelar Kompetisi Seni

Fatika Fajar Priana selaku koordinator kegiatan yang juga mahasiswa angkatan 2021 menjelaskan bahwa karya doodle art yang juga melibatkan masyarakat pengunjung CFD merupakan media berekspresi, sekaligus penanda peringatan hari ulang tahun ISI Surakarta.

Sedangkan menurut Asmoro Nurhadi Panindias selaku Kaprodi DKV yang juga hadir saat event berlangsung, aksi ini bertujuan untuk memberi ruang ekspresi bagi masyarakat luas.

"Ini adalah sarana untuk ikut mengekspresikan diri lewat goresan gambar, sekaligus media untuk lebih mengenalkan ISI Surakarta," jelas Asmoro.***

Editor: Andi Penowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah