Network
KARANGANYARNEWS - Musisi yang juga penyannyi Abah Lala, siap masuk bursa kandidat Cawabup Pilkada 2024 Kabupaten Boyolali. Pekan depan, dia mengaku akan mengambil formulir pendaftaran Cawabup ke kantor DPD PSI Boyolali.
Kebulatan tekad pencipta lagu dan vocalis asli lereng Gunung Merapi dan Merbabu ini, terungkap setelah yang bersangkutan resmi masuk anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Abah Lala mengunggah kartu tanda anggota (KTA) PSI di unggahan cerita WhatsAppnya, Rabu 22 Mei 2024 malam. Foto anggota KTA PSI tersebut, bertuliskan nama Abah Lala dengan nomor keanggotaan S330920240623783.
“Sah,” tulisnya dalam unggahan cerita WhatsAppnya, Rabu. Abah Lala menyampaikan, KTA tersebut diantarkan oleh Ketua PSI Boyolali ke rumahnya di Desa Cluntang, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali pada Rabu sore.
Pencipta lagu 'Aja Dibandingke' yang bernama asli Agus Purwanto ini menyebutkan, tidak ada foto saat penyerahan KTA karena hanya ada beberapa orang saat penyerahan di kediamannya.
Lobi-lobi Politik
“Saya daftar PSI kurang lebih sudah hampir satu pekan,” kata Abah Lala kepada awak media yang menghubunginya, Kamis 23 Mei 2024. Dia sebutkan, memilih masuk PSI karena merasa partai tersebut adalah partai anak muda.
Baca Juga: Pilkada 2024 Karanganyar, Praja Lawu Ajukan Edi Susanto Jadi Kandidat Cawabup
Selain itu, menurutnya di Kabupaten Boyolali yang dikenal Kota Susu ini, juga butuh sesuatu dan suasana hal baru. Itulah yang menspirit dan menginspirasi Abah Lala memilih partai yang baru dan berani.
Ditambahkan juga, keputusannya memilih masuk PSI juga dikarenakan dirinya penggemar Presiden Joko Widodo dan ketua umum PSI, Kaesang Pangarep yang merupakan anak bungsu Jokowi.
Selanjutnya, setelah resmi menjadi anggota PSI, Abah Lala mengaku berniat masuk dalam bursa kandidat Pilkada 2024 di Boyolali, sebagai Calon Wakil Bupati Cawabup. Pekan depan, dia berencana akan mengambil formulir pendaftaran Cawabup di kantor DPD PSI Boyolali.
Baca Juga: Pilkada 2024 Karanganyar, Praja Lawu Siapkan 4 Kandidat Cawabup
Terkait tidak diperolehnya kursi PSI di DPRD Boyolali, Abah Lala mengaku optimis dengan mempercayakan lobi-lobi politik yang bakal dilakukan pengurus PSI Boyolali ke sejumlah partai lain.
Mewakili Kelompok Petani dan Seni Budaya
“Saya ingin menjadi wakil bupati karena merasa kepemimpinan sekarang kurang sip dan merasa harus turun tangan. Saya membawa misi untuk mengembalikan Boyolali kembali tersenyum,” kata Abah Lala.
Ditanya kenapa memilih kandidat Cawabup dan tidak memilih Cabup, dikarenakan dia merasa masih muda dan masih perlu belajar. Itulah sebbnya, Abah Lala membulatkan tekad maju sebagai kandidat Cawabup.
Baca Juga: Pilkada 2024 Karanganyar, KPU Pastikan Tak Ada Calon Perseorangan
Dihubungi Secara terpisah, Ketua DPD PSI Boyolali, Bakat Setiawan membenarkan telah memberikan kartu tanda anggota kepada Agus Purwanto yang lebih populer dipanggil Abah Lala.
Dia jelaskan, Abah Lala ingin ikut membesarkan PSI sehingga dibuatkan KTA dan diantar ke rumahnya. “Ini kan baru kami buatkan KTA, ke depan dia akan kami tarik sebagai struktural DPD PSI," kata Bakat Setiawan.
Kepada awak media yang menghubunginya, Ketua DPD PSI Boyolali menyebutkan, Abah Lala mewakili suara masyarakat bawah. Selain mewakili petani, juga kelompok seni dan budaya.
Menunggu Respon Ketua Umum
Dia Berharap, bergabungnya Abah Lala lebih dapat menarik massa yang lebih banyak dan membuat DPD PSI Boyolali lebih besar lagi. Bakat setiawan juga membenarkan Abah Lala akan menjadi kandidat Cawabup Boyolali melalui PSI.
Baca Juga: Pilkada 2024 Kota Solo Tak Ada Calon Perseorangan, Peta Politik Lokal Bergeser Signifikan
Nantinya, DPD PSI Boyolali bakal merapat ke koalisi non-PDIP. Diantaranya terdiri Partai Gerindra, PKB, dan Partai Golkar.
Persoalan PSI yang tidak memiliki kursi di DPRD Boyolali, Bakat Setiawan mengatakan, akan memakai jaringan di akar rumput untuk menunjukkan keinginan kuat arus bawah agar Abah Lala maju menjadi Cawabup Boyolali.
"Setelah Abah Lala resmi mengambil formulir penjaringan, nanti akan kami sampaikan ke DPW lalu DPP. Dan kami menunggu respons ketua umum, setelah itu baru akan kami berbicara dengan ke tiga partai tadi,” kata dia.***
