Bank Mandiri Tinggalkan Aceh, Semua Aset Diserahkan BSI

- 2 Agustus 2021, 19:43 WIB
Logo Bank Mandiri./ Alinea.ID
Logo Bank Mandiri./ Alinea.ID /

KARANGANYARNEWS-PT Bank Mandiri (Persero) secara resmi menutup operasional seluruh kantor cabang di Provinsi Aceh, mulai 1 Agustus 2021. Yakni, di Banda Aceh, Lhokseumawe, dan Langsa, yang berjumlah 52 kantor cabang.

Selanjutnya Bank Mandiri meninggalkan provinsi tersebut dan menyerahkan semua aset ke Bank Syariah Mandiri (BSI), sebagai representasi Mandiri Group di Provinsi Aceh, kemudian mengonversi 35 cabang ke jaringan kantor BSI, dan mengalihkan semus rekening nasabah ke BSI.

Agar dapat memenuhi kebutuhan dan pelayanan nasabah terkait penerapan Qanun LKS (lembaga keuangan syariah) yang dimulai 4 Januari 2020, selama masa transisi bank plat merah itu membentuk kantor fungsional di Banda Aceh, Lhokseumawe, dan Langsa.

"Diharapkan, keberadaan kantor fungsional dapat membantu melayani transisi penyelesaian hak dan kewajiban para nasabah Bank Mandiri," kata Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto, mengakhiri siaran pers.

Editor: Langgeng Widodo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x